Suami-Isteri Dokter Dan Bidan yang Saling Setia Ikut Tes CPNS Bersama

- Jurnalis

Rabu, 8 September 2021 - 16:00 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

KeizalinNews.com Kab.OKI —Dengan semangat perjuangan Feri (30) dan Riski Kamelia (29), tidak pernah luntur mengikuti seleksi CPNS di kota Palembang Sumatera Selatan. Rabu(08/09/21)

Pasangan Dokter dan Bidan ini menceritakan sudah 4 kali mengikuti tes CPNS secara bersama dan ini kali keempat kami ikut tes secara bersamaan sejak belum menikah” ujar  Feri yang melamar formasi dokter di RSUD Kayuagung.

Mulai dari pagi pasangan suami istri ini berangkat dari rumah karena harus mampir dulu kerumah orang tua Feri di Kayuagung untuk menitipkan buah hatinya yang tercinta berusia 2 tahun.

“Tadi titip anak dulu, dengan neneknya Etty kamalia (64) karena tidak ada yang jaga” ujar feri

Baca Juga :  Jumat Berkah: Kasat Lantas Polres Pidie Jaya Makan Siang Bersama Anak Panti Asuhan

Pasangan suami istri ini juga mengatakan merasa puas dengan pelayanan panitia penyelenggara karena di fasilitasi dengan nyaman dalam pelaksanaan tes. katanya

Feri juga menyampaikan”Terimakasih. Pelayanan dari panitia OKI sangat memuaskan, kami diarahkan di lokasi tes, informasi tetang pelaksanaan tes ini juga saat informatif.  hasilnya bisa langsung dilihat di Medsos” ujarnya

Di samping itu di tempat yang berbeda.”Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Kabupaten OKI mencatat setidaknya ada 337 peserta tes SKD CPNS OKI per 6-8 September yang gagal mengikuti SKD. Penyebab utamanya diketahui adalah tidak datang ke lokasi ujian, terlambat sampai ke titik lokasi ujian dan reaktif Covid-19.

Baca Juga :  Kapolda Aceh Resmikan Gedung Adhi Pradana Polres Aceh Besar

“Keterlambatan menjadi salah satu alasan tertinggi ketidakhadiran. Kita sudah informasikan kepada seluruh peserta yang  mengikuti SKD untuk hadir minimal 60 menit sebelum jam dimulai masuk ke ruang tes. Hal itu sesuai ketentuan tata tertib yang tertuang dalam Peraturan BKN” Kata Maulidini Kepala BKPP Kabupaten OKI.

“Tidak perlu antri saat cek Surat Rapid Tes dan regestrasi. Kita bantu mereka mendapat prioritas layanan” Ungkap Kepala BKPP OKI. Maulidini. (DM)

Berita Terkait

Peredaran Obat Golongan G Merajalelah Kapolres Metro Bekasi Tutup Mata Diduga Ada Oknum Yang Bemain !!
Kolaborasi Lapas Rangkasbitung dan Unilam Dukung Narapidana Siap Kembali ke Masyarakat
Diduga Gudang Pengoplosan BBM Ilegal Di Lamsel Bebas Beraktivitas
Mobil Tangki Pertamina Di Lampung Diduga Lakukan Praktik Penjualan Ilegal BBM
Lapas Rangkasbitung Terima Bibit Padi Gogo dari Dinas Pertanian Lebak
Upah tak Sesuai Aturan: Berdiri di atas Bantaran Sungai Ciujung & Tak Miliki PBG, Mie Gacoan Rangkasbitung di Somasi Forwatu Banten
Pembangunan Proyek Jalan Rabat Beton di Desa Banjarsari
Inspektorat Lampung Selatan Diuga ada Kerja Sama Dengan Ketua PKK dan Mantan Camat Merbau Mataram.
Berita ini 3 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 15 November 2025 - 01:50 WIB

Peredaran Obat Golongan G Merajalelah Kapolres Metro Bekasi Tutup Mata Diduga Ada Oknum Yang Bemain !!

Jumat, 14 November 2025 - 14:11 WIB

Diduga Gudang Pengoplosan BBM Ilegal Di Lamsel Bebas Beraktivitas

Jumat, 14 November 2025 - 13:09 WIB

Mobil Tangki Pertamina Di Lampung Diduga Lakukan Praktik Penjualan Ilegal BBM

Jumat, 14 November 2025 - 08:19 WIB

Lapas Rangkasbitung Terima Bibit Padi Gogo dari Dinas Pertanian Lebak

Kamis, 13 November 2025 - 20:01 WIB

Upah tak Sesuai Aturan: Berdiri di atas Bantaran Sungai Ciujung & Tak Miliki PBG, Mie Gacoan Rangkasbitung di Somasi Forwatu Banten

Berita Terbaru