TGB Zainul Majdi : Sektor Pertanian Harus Terus Dikembangkan Agar Menarik Anak Muda

- Jurnalis

Kamis, 1 Desember 2022 - 01:55 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

KEIZALINNEWS Lombok -Ketua Harian Nasional Partai Perindo TGB HM Zainul Majdi menghadiri panen perdana padi organik di Dusun Joben, Desa Pesanggrahan, Kecamatan Montong Gading, Kabupaten Lombok Timur. Sektor pertanian harus senantiasa dikembangkan sehingga dapat menarik generasi muda.

 

“Kita tahu ada arus dari desa ke kota, ada tren penurunan angkatan kerja di sektor pertanian. Sehingga yang tersisa adalah usia lanjut, anak muda jarang mau aktif,” katanya, Selasa (29/11).

Dijelaskan, anak muda jarang mau tertarik dengan sektor petanian karena dianggap tak terlalu menjanjikan. Di Dusun Joben, Desa Pesanggrahan membuktikan, justru anak muda bersama dengan petani mengembangkan pertanian berbasis organik.

“Kalau hasilnya bagus, mereka pasti akan tertarik (anak muda),” terangnya.

Ketua Organisasi Internasional Alumni Al Azhar (OIAA) Indonesia ini pun mengapreasi langkah Persatuan Tani (PETA) Nahdlatul Wathan Diniyyah Islamiyah (NWDI yang sanggup menarik kalangan muda untuk terlibat di dunia pertanian.

Baca Juga :  Internet Murah Kualitas Terbaik, RAJEGNET Sediakan Tiga Kantor Pelayanan di Kabupaten Pandeglang.

Sementara itu, Ketua DPW Partai Perindo NTB Lalu Atharifathullah mengatakan, pelibatan kalangan muda dalam sektor pertanian dan UMKM menjadi dalah satu program yang tengah disiapkan oleh pengurus DPW Perindo NTB. Seperti yang disampaikan oleh Ketua Harian Nasional DPP Partai Perindo, sektor pertanian ini harus dibuat menarik bagi kalangan muda.

“Di kota-kota besar itu anak-anak muda sudah banyak yang konsen terhadap sektor pertanian. Ada julukan petani milenial,” katanya.

PETA NWDI, sambung Athar, menjadi mitra strategis bagi DPW Partai Perindo untuk fokus dalam sektor pertanian. Terlebih, pertanian yang dikembangkan oleh PETA NWDI fokus kepada pertanian organik.

“Di perkotaan saat ini basisnya adalah pertanian organik, banyak yang gemar dengan tanaman organik karena dinilai lebih sehat,” sambungnya.

Baca Juga :  Pemkab Lebak Matangkan Rencana Relokasi PKL Rangkasbitung

PETA NWDI mengusung pertanian organik yang merupakan bagian penting dari ekonomi hijau. Cara bertani yang mengandalkan peran mikroorganisme dalam membenahi unsur hara dalam tanah. gas methane yang dihasilkan dari kotoran hewan dan sampah organik dikonversi menjadi energi melalui reaktor biogas untuk dijadikan bahan bakar dan sisanya digunakan sebagai bahan dasar pupuk bokashi.

Program kerja dari PETA NWDI meliputi produksi pupuk organik (bokashi) menggunakan bahan baku berupa sampah organik yang merupakan limbah dari kandang peternak setempat. Mengedukasi Petani untuk menggunakan sistem pertanian organik. Pendampingan pada petani, pertanian organik memiliki kesulitan tersendiri. Perbedaan cara bertani dan bahan yang digunakan dapat menimbulkan kebingungan pada saat awal memulai bertani bagi petani pemula.(ja/red)

Berita Terkait

Kolaborasi Lapas Rangkasbitung dan Unilam Dukung Narapidana Siap Kembali ke Masyarakat
Lapas Rangkasbitung Terima Bibit Padi Gogo dari Dinas Pertanian Lebak
Upah tak Sesuai Aturan: Berdiri di atas Bantaran Sungai Ciujung & Tak Miliki PBG, Mie Gacoan Rangkasbitung di Somasi Forwatu Banten
Pembangunan Proyek Jalan Rabat Beton di Desa Banjarsari
Inspektorat Lampung Selatan Diuga ada Kerja Sama Dengan Ketua PKK dan Mantan Camat Merbau Mataram.
LSM Rakyat Indonesia berdaya,Himbau Kepala Desa Kelola Dana Desa Sesuai Aturan, Waspadai Modus Penyimpangan dan Jerat Hukum
Dalam Kunjungan Kerja Anggota DPRD OKI, Suryanto Serap Aspirasi Warga Demi Pembangunan Desa
Rapat Khusus di Halim Sebelum Kunjungan ke Australia
Berita ini 1 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 14 November 2025 - 20:19 WIB

Kolaborasi Lapas Rangkasbitung dan Unilam Dukung Narapidana Siap Kembali ke Masyarakat

Jumat, 14 November 2025 - 08:19 WIB

Lapas Rangkasbitung Terima Bibit Padi Gogo dari Dinas Pertanian Lebak

Kamis, 13 November 2025 - 20:01 WIB

Upah tak Sesuai Aturan: Berdiri di atas Bantaran Sungai Ciujung & Tak Miliki PBG, Mie Gacoan Rangkasbitung di Somasi Forwatu Banten

Rabu, 12 November 2025 - 21:43 WIB

Pembangunan Proyek Jalan Rabat Beton di Desa Banjarsari

Rabu, 12 November 2025 - 18:47 WIB

Inspektorat Lampung Selatan Diuga ada Kerja Sama Dengan Ketua PKK dan Mantan Camat Merbau Mataram.

Berita Terbaru