Aceh Timur Bereh Langganan Banjirnya

- Jurnalis

Kamis, 6 Januari 2022 - 14:55 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

KeizalinNews Aceh timur Kordinator Front Anti Kejahatan Sosial (FAKSI) Aceh, Ronny Hariyanto, menilai Pemkab. Aceh Timur, lalai dalam kewajibannya mengantisipasi terjadinya banjir tahunan yang selalu berdampak pada kerugian besar bagi masyarakat luas, bahkan mengakibatkan jatuhnya korban jiwa.

” Di dunia ini, banjir mana pun itu memang datangnya dari Allah, tapi pemerintahan lain punya upaya serius dan kemampuan mengatasinya secara objektif dan rasional, tidak menganggapnya hal biasa dan pasrah saja seperti tak punya rasa tanggungjawab,” kata Ronny, Kamis, 6 Januari 2022.

Dia mengaku sangat heran menyaksikan kelakuan para elit di Aceh Timur, dalam kondisi musibah banjir itu, pemerintah bukannya memberi penjelasan yang jujur dan harapan kepada warga, agar di tahun – tahun mendatang banjir dipastikan dapat sedikit teratasi dengan baik, sehingga warga dapat hidup lebih tenang. Tapi ironisnya, malah masyarakat justru disuguhkan sorotan – sorotan pencitraan pejabat yang sangat berlebihan, bak selebiritis di lokasi musibah bencana, yang tak ada manfaatnya sama sekali bagi korban banjir.

” Norak dan memalukan, bukannya minta maaf dan menunjukkan rasa bersalah atas kondisi banjir yang secara tidak langsung diduga disebabkan kelalaiannya, tapi malah sibuk pencitraan kayak artis lagi syuting sinetron, masih menggembar – gemborkan jargon – jargon usang yang tidak terbukti kebenarannya itu, dan jelas tidak sesuai kenyataan, Aceh Timur Bereh,” ucap Ronny.

Baca Juga :  Polres Lhokseumawe Kerahkan Personel Amankan Penyortiran dan Pelipatan Kertas Suara di Gudang Logistik KIP

” Apanya yang bereh, apa bereh langganan banjirnya,” ketus pengkritik yang dikenal sangat kritis pada isu – isu sosial seperti masalah kemiskinan, pengangguran, demokrasi dan hak asasi manusia.

Ketua Forum Pers Independent Indonesia (FPII) Provinsi Aceh itu, mengingatkan, seharusnya Pemerintah Kabupaten Aceh Timur, menyampaikan permohonan maafnya kepada seluruh warga Aceh Timur, atas terjadinya luapan banjir, yang menyebabkan kerugian besar bagi mayoritas masyarakat, dan hilangnya nyawa, disebabkan belum teratasinya banjir dengan baik, sehingga evaluasi besar – besaran di segala sektor perlu dilakukan.

” Itu contohnya daerah Arakundo, yang diperlukan masyarakat lain, yang diantar pejabat malah mie instant, terus diviralkan siang dan malam, padahal yang dibutuhkan masyarakat adalah penyebab – penyebab luapan air dan lainnya segera diatasi, demikian pula dengan Banda Alam,Keude Gerobak, dan lainnya,”

Baca Juga :  Patroli KRYD Polsek Talang Ubi, Cegah Aksi Kriminal dan Wujudkan Kamtibmas Kondusif

” Coba lihat pemerintahan lain, pemerintahnya mengambil tanggungjawab penuh atas itu semua, dan tak segan – segan minta maaf atas apa yang terjadi, sehingga menyebabkan ketidaknyamanan bagi warga, contohnya saja DKI langsung ada penjelasan – penjelasan yang rinci dari pemerintah kepada warganya, berikut permohonan maaf, ini jangankan ganti rugi buat masyarakat, minta maaf saja gak ingat,” ketus Ronny.

Dia meminta agar semua pihak terkait di Pemkab.Aceh Timur, segera melakukan berbagai upaya, agar banjir seperti saat ini dapat segera lebih teratasi dan tak terulang lagi.

” Tugas para pejabat pemerintahan dan elit politik bukan sibuk pencitraan bak artis dangdut di lokasi bencana, terus hanya ngantarin mie instan dan telur ke pengungsi, tapi tugas dan tanggungjawab mereka adalah memikirkan bagaimana caranya agar kedepannya masyarakat tak mengalami kondisi yang sama lagi dan hidup sengsara terus menerus, udah lah hidup susah, kebanjiran lagi,”tandasnya.

(NZ)

 

” Ingat, banjir tidak bisa diatasi hanya sekedar dengan mengandalkan mie instant dan telur,” pungkas alumni Universitas Ekasakti itu menutup keterangannya.

Berita Terkait

Warga Desa Kute Riyem Di Hari Penutupan TMMD reguler ke 126 Serbu Pasar Murah
Di Hari Penutupan TMMD reguler ke 126 Adakan Pasar Murah
Hadir untuk Masyarakat, Sat Lantas Polres Aceh Tengah Atur Lalu Lintas di SPBU
Final Meutuah Drag Bike 2025 Berlangsung Sukses, Kapolres Aceh Tengah Tekankan Balap di Sirkuit Resmi
Hadir untuk Masyarakat, Polres Aceh Tengah Terus Optimalkan Pelayanan dan Rekayasa Lalu Lintas di SPBU
Polsek Bebesen Terus Lakukan Pengaturan Arus Lalin di Tiga SPBU, Wujudkan Kelancaran dan Kenyamanan Masyarakat
Warga Desa Bewang Ucapkan Terima Kasih Yang Tak Terhingga Karna Air Sumur Bor Program TNI Manunggal Telah Di Nikmati Warga
Warga Desa Bewang Gembira Nikmat Air Sumur Bor Program TNI Manunggal
Berita ini 1 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 10 November 2025 - 15:51 WIB

Warga Desa Kute Riyem Di Hari Penutupan TMMD reguler ke 126 Serbu Pasar Murah

Senin, 10 November 2025 - 15:42 WIB

Di Hari Penutupan TMMD reguler ke 126 Adakan Pasar Murah

Senin, 10 November 2025 - 12:59 WIB

Hadir untuk Masyarakat, Sat Lantas Polres Aceh Tengah Atur Lalu Lintas di SPBU

Senin, 10 November 2025 - 06:38 WIB

Final Meutuah Drag Bike 2025 Berlangsung Sukses, Kapolres Aceh Tengah Tekankan Balap di Sirkuit Resmi

Minggu, 9 November 2025 - 16:13 WIB

Hadir untuk Masyarakat, Polres Aceh Tengah Terus Optimalkan Pelayanan dan Rekayasa Lalu Lintas di SPBU

Berita Terbaru

Uncategorized

Di Hari Penutupan TMMD reguler ke 126 Adakan Pasar Murah

Senin, 10 Nov 2025 - 15:42 WIB