Pakar Militer Israel Akui Kemenangan Hamas selama 6 Bulan Perang

- Jurnalis

Senin, 15 April 2024 - 17:38 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

keizalinNews.com – Pakar militer Israel, Yoav Zitun, memperkirakan, menilai sayap militer Hamas, Al-Qassam, tidak bisa dikalahkan begitu saja. Di sisi lain, militer Israel sampai saat ini tidak mencapai prestasi militer apapun di Jalur Gaza.

“Hamas tidak akan dikalahkan hingga 2026 atau 2027 dalam kondisi terbaik. (Militer Israel) belum mencapai bahkan target perang yang paling rendah pun sulit, yaitu membatasi kendali sipil Hamas, bukan militer,” kata Yoav Zitun melalui Surat Kabar Israel, Yediot Aharonot, Kamis (11/4/2024).

Dia mengatakan, militer Israel sejauh ini berperang untuk menargetkan kekuatan militer Hamas. Tetapi masih utuh. Di sisi lain, mereka tidak bisa mengetahui lokasi para pejuang Hamas di Jalur Gaza.

Baca Juga :  Terkait Calon Panglima TNI, Susaningtyas: Harus Siap Miliki Deterence Strategy

“Dia menggambarkan tantangan untuk menemukan posisi pejuang Hamas “seperti mencari jarum di tumpukan jerami.”

Hampir tiap hari, kata Yoav, sayap militer Hamas, Al-Qassam, mengumumkan keberhasilan misi di Jalur Gaza. Misi itu membuahkan hasil dengan menewaskan tentara Israel di lapangan, menargetkan kendaraan tempur, hingga tentara Israel terluka. Pengumuman itu sangat kuat karena disertai bukti video.

Israel Mundur dari Khan Yunis Berarti Kemenangan Pejuang Palestina

Tentang situasi di utara Gaza, Yoav mengatakan, “di pasar yang ramai di Jabaliya, aktivis Hamas menjaga keteraturan dan mencegah manipulasi harga.”

Baca Juga :  Intip Fitur Poco M5S yang Siap Memikat Anda

“Menurut data Kementerian Pertahanan, Hamas telah mencapai kesuksesan yang signifikan, dengan penurunan harga bahan makanan pada Maret lalu, menunjukkan stabilitas ekonomi di wilayah tersebut,” ujar Yoav.

“Kemungkinan akan terjadi hal serupa dalam waktu dekat di Khan Yunis dan daerah-daerah di mana tentara Israel belum aktif, seperti Rafah dan kota-kota di tengah sektor, yang memiliki kendali sipil Hamas, yang ditandai dengan penerapan hukum dan ketertiban oleh polisi,” lanjutnya. (Red)

Berita Terkait

Upah tak Sesuai Aturan: Berdiri di atas Bantaran Sungai Ciujung & Tak Miliki PBG, Mie Gacoan Rangkasbitung di Somasi Forwatu Banten
Pembangunan Proyek Jalan Rabat Beton di Desa Banjarsari
Inspektorat Lampung Selatan Diuga ada Kerja Sama Dengan Ketua PKK dan Mantan Camat Merbau Mataram.
LSM Rakyat Indonesia berdaya,Himbau Kepala Desa Kelola Dana Desa Sesuai Aturan, Waspadai Modus Penyimpangan dan Jerat Hukum
Dalam Kunjungan Kerja Anggota DPRD OKI, Suryanto Serap Aspirasi Warga Demi Pembangunan Desa
Rapat Khusus di Halim Sebelum Kunjungan ke Australia
Pemkab Lebak Matangkan Rencana Relokasi PKL Rangkasbitung
Momentum Hari Pahlawan Nasional: Forwatu Banten: Cari Pahlawan Untuk Ibu Rukiyah Yang Tinggal di Rumah Rusak Dekat Kantor Bupati Lebak
Berita ini 1 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 13 November 2025 - 20:01 WIB

Upah tak Sesuai Aturan: Berdiri di atas Bantaran Sungai Ciujung & Tak Miliki PBG, Mie Gacoan Rangkasbitung di Somasi Forwatu Banten

Rabu, 12 November 2025 - 21:43 WIB

Pembangunan Proyek Jalan Rabat Beton di Desa Banjarsari

Rabu, 12 November 2025 - 18:47 WIB

Inspektorat Lampung Selatan Diuga ada Kerja Sama Dengan Ketua PKK dan Mantan Camat Merbau Mataram.

Rabu, 12 November 2025 - 15:48 WIB

LSM Rakyat Indonesia berdaya,Himbau Kepala Desa Kelola Dana Desa Sesuai Aturan, Waspadai Modus Penyimpangan dan Jerat Hukum

Rabu, 12 November 2025 - 15:05 WIB

Dalam Kunjungan Kerja Anggota DPRD OKI, Suryanto Serap Aspirasi Warga Demi Pembangunan Desa

Berita Terbaru

Berita TNI Dan Polri

SESKOAL MENERIMA KUNJUNGAN KAPENTAK SESKO TNI

Kamis, 13 Nov 2025 - 18:13 WIB