Terkait Pelaporan Pengusaha Asal Belitung di Polda Sulsel, Nursanti Bermaksud Akan Lapor Balik

- Jurnalis

Rabu, 10 Januari 2024 - 16:38 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

KeizalinNews.Com, MAKASSAR- Nursanti Buka Suara Perihal Dirinya di Laporkan Terkait Kasus Dugaan Penipuan dan Penggelapan yang Dilayangkan oleh Seorang Pengusaha asal Kabupaten Belitung bernama Junaidi di Polda Sulsel.

Kader partai Nasional Demokrat (Nasdem) itu membantah bahwa dirinya telah melakukan penipuan terhadap Junaidi. Ia menyebut bahwa uang senilai Rp 1 Miliyar itu merupakan investasi yang dimasukkan Junaidi ke perusahaan miliknya.

“Junaidi ini kan tambang di wilayah saya dan menginvestasikan uang, terus dia menambang, kan ada hasil, terus dia berhenti menambang, saya suruh dia jual dia tak mau jual karena kadarnya rendah,” kata Nursanti ditemui awak media di Kota Makassar, Sulsel, Rabu (10/1/2024) siang.

Calon Legislatif (Caleg) DPRD Sinjai menjelaskan kepada sejumlah awak media pada saat konferensi pers di kediaman milik nya di kota makassar, Dalam proses bisnis penambangan nikel itu kata Nursanti, mengalami kendala hingga pada akhirnya Junaidi pun meminta pertanggungjawaban Nursanti.

“Tapi bentuk terakhirnya, dia (Junaidi) meminta ke saya ganti rugi bahwa saya yang harus tanggung semua ini dengan perjanjian itu. Saya bilang ok, tapi butuh waktu karena kita harus jual dulu ini hasil (tambang) termasuk nikel,” bebernya.

Nursanti pun membantah keras soal tudingan dirinya melakukan penipuan. Dia mengungkapkan, perjanjian yang dilakukannya oleh Junaidi hanya sebatas kerja sama dalam bentuk investasi bukan utang piutang.

Baca Juga :  Bripka Muhammad Rizal, Mantan Atlet Lari 2010 yang Ikut Kirab Api PON XXI 2024 di Pidie Jaya

“Saya tidak terima bahwa seorang caleg Nasdem, apalagi partai saya dibawa-bawa bilang saya penipu, saya bukan penipu. Saya menambang dan kerjasama dengan Junaidi,” ungkapnya.

Nursanti Sebut Ada Itikad Baik, Dalam proses bisnis tambang yang mengalami kendala, bukan hanya Junaidi yang merasakan kerugian, Nursanti pun juga.

Dia juga bilang, sudah melakukan beberapa langkah untuk menempuh itikad baik dengan berupaya menggantikan kerugian investasi Junaidi.

“Kami berniat untuk menyelesaikan semua kerugiannya Junaidi tapi harus sabar, karena posisinya di sana, nikel yang kita produksi dari uang Junaidi masih ada (belum terjual),” bebernya.

Nursanti juga membeberkan bahwa Junaidi disebut palsukan tanda tangan dokumen, Caleg DPRD Sinjai ini juga mengungkapkan sejumlah kejanggalan yang dirasakannya. Termasuk dokumen surat peminjaman sementara yang diduga di palsukan oleh Junaidi.

“Ada itu (dokumen) sebagai pinjaman sementara. Junaidi mengatakan itu tanda tangan saya, tapi itu bukan tanda tangan saya, saya tidak pernah bertanda tangan pernyataan itu,” jelasnya.

Nursanti juga menjelaskan soal jaminan dua kendaraan mewah yang dijanjikannya ke Junaidi jika tidak mampu membayar uang senilai Rp 1 Miliyar.

“Awalnya kan kerjasama, bahasanya kerjasama. Saya bilang pak kenapa ada mobil di cantumkan sebagai jaminan? dia (Junaidi) bilang formalitas saja, dia bilang untuk memperlihatkan istrinya saja,” kata Nursanti.

Untuk saat ini, Nursanti juga bakal berencana bakal melakukan upaya hukum terkait dugaan pencemaran nama baik atas kasus yang dialaminya.

Baca Juga :  PELATIHAN PERLINDUNGAN MASYARAKAT ( LINMAS )DALAM RANGKA PENGAMANAN PEMILU 2024 KEC KOTA SERANG

“Langkah selanjutnya, saya akan melapor balik termasuk pencemaran nama baik dan akan saya tindak lanjuti juga tanda tangan saya bahwa itu tidak benar tanda tangan saya. Pemalsuan dokumen,” tandasnya.

Setelah dilakukan konfirmasi terkait perihal tersebut ke kuasa hukum Junaidi, dirinya mengatakan bahwa kerugian klien kami itu sudah lama, sedangkan dana yang 1 milliar itu hanya janji satu bulan dia gunakan, sekarang sudah setahun lebih hanya mengumbar janji janji saja mau bayar dan mau bayar hingga saat ini tidak ada pembayaran, jadi klien kami sudah cape’ dijanji terus, tutur dia melalui sambungan telpon Whatsapp.

Lanjut, dari uang 1 miliyar tersebut, klien kami hanya dijanji akan di bayar lima ratus mau bayar tiga ratus, jangankan uang segitu satu juta perak pun tak pernah ada pembayaran.

Disinggung Terkait tanda tangan milik Nursanti yang diduga dipalsukan oleh Junaidi dengan penerimaan sejumlah uang ratusan juta rupiah, Kuasa Hukum menjawab klu itu tidak bisa dibuktikan, saya akan lapor balik dia karena kami punya bukti buktinya, ujar kuasa Hukum.

Intinya lanjut dia, kembalikan saja uang satu milliar itu karena perjanjian hanya digunakan satu bulan saja dan akan dikembalikan, tapi hingga saat ini belum ada pembayaran sama sekali, tutup kuasa hukum Junaidi.(*)

Berita Terkait

Hadir untuk Masyarakat, Polres Aceh Tengah Terus Optimalkan Pelayanan dan Rekayasa Lalu Lintas di SPBU
Polsek Bebesen Terus Lakukan Pengaturan Arus Lalin di Tiga SPBU, Wujudkan Kelancaran dan Kenyamanan Masyarakat
Warga Desa Bewang Ucapkan Terima Kasih Yang Tak Terhingga Karna Air Sumur Bor Program TNI Manunggal Telah Di Nikmati Warga
Warga Desa Bewang Gembira Nikmat Air Sumur Bor Program TNI Manunggal
Sambang Desa, Babinsa Ajak Warga Bersama Wujudkan Wilayah Aman dan Kondusif
Jalin Komunikasi yang Baik, Babinsa Koramil 03/TG Komsos Dengan Warga
Bakti Sosial Kementerian Imigrasi & Pemasyarakatan Bersama Yayasan Arridho Berdikari Sejati di Desa Adat Baduy, 1000 Paket dibagikan
Satgas INDOBATT XIII-S Unifil Donasi Lebih Dari 2 Juta Liter Air Bersih Kepada Masyrakat Lebanon Selatan
Berita ini 1 kali dibaca

Berita Terkait

Minggu, 9 November 2025 - 16:13 WIB

Hadir untuk Masyarakat, Polres Aceh Tengah Terus Optimalkan Pelayanan dan Rekayasa Lalu Lintas di SPBU

Minggu, 9 November 2025 - 14:35 WIB

Polsek Bebesen Terus Lakukan Pengaturan Arus Lalin di Tiga SPBU, Wujudkan Kelancaran dan Kenyamanan Masyarakat

Minggu, 9 November 2025 - 10:55 WIB

Warga Desa Bewang Gembira Nikmat Air Sumur Bor Program TNI Manunggal

Minggu, 9 November 2025 - 09:21 WIB

Sambang Desa, Babinsa Ajak Warga Bersama Wujudkan Wilayah Aman dan Kondusif

Minggu, 9 November 2025 - 09:17 WIB

Jalin Komunikasi yang Baik, Babinsa Koramil 03/TG Komsos Dengan Warga

Berita Terbaru

Berita TNI Dan Polri

PERERAT NAVY BROTHERHOOD, KODAERAL III SAMBUT KEDATANGAN KAPAL SINGAPURA

Minggu, 9 Nov 2025 - 17:50 WIB