PT Wajar Corpora Aceh Timur Terjerat Masalah Kontrak dan Kerugian, FPRM Minta Aparat Usut Tuntas

- Jurnalis

Sabtu, 25 Oktober 2025 - 18:46 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Banda Aceh – PT Wajar Corpora, salah satu Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) milik Pemerintah Kabupaten Aceh Timur yang bergerak di bidang perkebunan kelapa sawit, tengah menjadi sorotan. Perusahaan yang mengelola lahan seluas lebih dari 1.200 hektare di wilayah Aceh Tamiang dan Aceh Timur itu dikabarkan menghadapi persoalan kontrak kerja sama serta dugaan kerugian dalam pengelolaannya.

Ketua Forum Peduli Rakyat Miskin (FPRM) Aceh, Nasruddin, menyebut pihaknya menerima sejumlah laporan dari masyarakat terkait pengelolaan kebun oleh PT Wajar Corpora. Menurutnya, sebagian warga mengaku pernah diajak bekerja sama untuk mengelola kebun selama tujuh tahun, namun di tengah jalan, lahan yang sudah mereka rawat justru dikabarkan telah dikontrakkan kepada pihak lain.

Baca Juga :  Tradisi "Peusijuek" Sambut Letkol Inf Andi Irsan Beserta Kelurga Resmi Jadi Warga Pidie Jaya

“Ini sangat ironis, karena masyarakat sudah bekerja keras membersihkan dan merawat lahan, tapi justru tidak memperoleh hak sebagaimana dijanjikan,” ujar Nasruddin, Jumat (25/10/2025).

Nasruddin juga menyoroti adanya dugaan pengalihan kontrak oleh pihak perusahaan atau pejabat terkait tanpa melibatkan masyarakat secara transparan. Ia mempertanyakan apakah pengalihan tersebut telah melalui mekanisme yang sesuai aturan, termasuk Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) dan mendapat persetujuan Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Aceh Timur.

“Apakah proses itu dilakukan sesuai ketentuan? Apakah ada persetujuan resmi dari DPRK? Ini yang menjadi pertanyaan masyarakat,” tambahnya.

Baca Juga :  Kapolres Pidie Irup Hari Bhayangkara ke 77 di Lapangan Apel Mapolres Pidie

FPRM meminta agar aparat penegak hukum turun tangan menyelidiki kasus tersebut demi memastikan tidak ada pihak yang dirugikan, baik masyarakat maupun pemerintah daerah.

“Siapa yang menikmati hasil perkebunan selama bertahun-tahun? Mengapa Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari perusahaan ini tidak tampak? Ini perlu kejelasan,” tegas Nasruddin.

Hingga berita ini diturunkan, pihak PT Wajar Corpora maupun Pemerintah Kabupaten Aceh Timur belum memberikan keterangan resmi terkait tudingan tersebut.

Kasus ini kini menjadi perhatian publik dan menimbulkan desakan agar pengelolaan BUMD di Aceh Timur dilakukan secara lebih transparan, akuntabel, dan berpihak kepada masyarakat.(*)

Berita Terkait

Kapolres Pidie Jaya Buka Survival Camp IV 2025: Latih Insting, Adrenalin, dan Kepedulian Generasi Muda
Gerak Cepat Polsek Meureudu Polres Pidie Jaya Tangkap Pelaku Penganiayaan di Gampong Teupin Peuraho
Jaga Kebugaran Tubuh, Personel Polres Pidie Gelar Olahraga Bersama
Kapolres Pidie Jaya Ajak Pemilik Pemondokan Bersinergi Sukseskan MTQ Aceh XXXVII: Wujudkan Pidie Jaya yang Ramah, Aman, dan Bersih
Wakil Bupati Aceh Timur Resmi Tutup Gebyar Budaya Aceh Timur 2025: Momentum Melestarikan Warisan Leluhur
Polres Pidie Jaya Tegas Tangani Kasus Kekerasan Anak, Tersangka Resmi Diserahkan ke Kejaksaan
Kapolres Pidie Jaya Hadiri Pelantikan 81 Keuchik Terpilih, Pastikan Keamanan dan Dukung Pemerintahan Gampong yang Demokratis
Kapolres Pidie Jaya Tegaskan Komitmen Netralitas Polri Saat Jadi Narasumber Kegiatan Bawaslu
Berita ini 17 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 25 Oktober 2025 - 18:46 WIB

PT Wajar Corpora Aceh Timur Terjerat Masalah Kontrak dan Kerugian, FPRM Minta Aparat Usut Tuntas

Sabtu, 25 Oktober 2025 - 17:42 WIB

Kapolres Pidie Jaya Buka Survival Camp IV 2025: Latih Insting, Adrenalin, dan Kepedulian Generasi Muda

Sabtu, 25 Oktober 2025 - 12:51 WIB

Gerak Cepat Polsek Meureudu Polres Pidie Jaya Tangkap Pelaku Penganiayaan di Gampong Teupin Peuraho

Jumat, 24 Oktober 2025 - 18:46 WIB

Jaga Kebugaran Tubuh, Personel Polres Pidie Gelar Olahraga Bersama

Jumat, 24 Oktober 2025 - 14:11 WIB

Kapolres Pidie Jaya Ajak Pemilik Pemondokan Bersinergi Sukseskan MTQ Aceh XXXVII: Wujudkan Pidie Jaya yang Ramah, Aman, dan Bersih

Berita Terbaru

Berita

KDM Resmikan Fasilitas Pengolahan Limbah Plastik

Minggu, 26 Okt 2025 - 04:51 WIB

Pemerintahan

Pelayanan “Serba Gratis” Disnak Keswan, Warnai Selasa Menyapa

Sabtu, 25 Okt 2025 - 18:55 WIB