Heboh Angin Puting Beliung Terjang Soreang Bandung

- Jurnalis

Sabtu, 27 September 2025 - 18:15 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kabupaten,Bandung,KeizalinNews.web.id – Suasana mencekam kala angin menghembus dengan cepat di sekitaran Soreang, Kabupaten Bandung, Jumat (19/9/2025). Angin puting beliung itu menerbangkan beberapa genting dan atap rumah warga.

Adanya peristiwa tersebut membuat warga panik dan berhamburan berlindung. Bahkan beberapa warga sempat merekam aksi putaran angin yang menyapu beberapa fasilitas umum.

Iya kejadiannya tadi siang banget, kurang lebih Jam 12.53 WIB, sehabis jumatan lah,” ujar ketua RT 5 RW 4, Kampung Pajagalan Timur, Desa Soreang, Agus, kepada awak media.

Agus menyebutkan angin menyapu gudang rongsokan dan sebagian genting rumah warga rusak. Namun adanya peristiwa itu tidak menimbulkan korban jiwa

“Gudang rongsokan, terus beberapa rumah kayak genting-genting rusak. Sisanya di sini, ringan-ringan aja, kaya gini. Alhamdulillah enggak ada korban jiwa,” katanya.

Peristiwa angin puting beliung tersebut berlangsung dengan cepat. Beberapa warga memilih berlindung di dalam rumah.

 

“Kalau tadi sudah didata sama Pak RW dan desa ada lima, yang ringan sama yang dua parah. Dua itu, gudang sama rumah, atasnya terbang,” jelasnya.

 

Sementara itu, warga lainnya, Budiman mengungkapkan, sebelum datang angin kencang kondisi cuaca dalam keadaan mendung. Kemudian secara cepat angin berputar melewati beberapa rumah warga.

Baca Juga :  Apresiasi Jalan Santai Anti Mager Di Luwu, Kapolres Luwu : Sehat Itu Tidak Mahal

 

“Awalnya mah keliatan mau hujan tapi tiba2 datang angin besar sambil muter gitu. Kejadiannya satu menit lah. Kelihatannya itu anginnya muter pada terbang sampah sama terpal pas liat ke atas ada kanopi terbang,” kata Budiman.

 

Pihaknya mengaku tengah berada di area depan tokonya di Pasar Soreang. Kemudian saat ada angin langsung memutuskan menutup pintu toko.

 

“Wah takut saya. Iya kebetulan saya posisinya di depan mah nutup pintu kan keliatan mau hujan jadi saya siap-siap mau nutup terpal da soalnya angin gede,” bebernya.

Sementara itu, warga lainnya, Irma Rahayu menyebutkan, saat peristiwa tersebut terjadi tengah pulang mengantar anak mengaji. Kemudian setelah sampai ke rumah langsung angin kencang melanda.

 

“Pas baru duduk, beberapa menit keliatan seperti ada layangan. Kirain layangan ternyata angin, bawa kain baliho nggak tahu apa. Langsung saya keluar buka pintu, pas ngeliat dari pasar tambah gede. Terus berterbangan juga saya inisiatif video ternyata anginnya maju saya ditarik sama anak buat masuk ke dalem sama anak,” ungkapnya.

13 Rumah Rusak

Baca Juga :  Berikut Ulasan Resmi Bupati Bima IDP Terkait Mekanisme Pelaksanaan Seleksi Pengadaan Formasi PPPK Lingkup PEMKAB Bima Tahun 2023 Seluruh Pelamar Wajib Tahu

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bandung mencatat belasan rumah mengalami kerusakan setelah diterjang angin puting beliung di Kecamatan Soreang, Jumat (19/9/2025) sekitar pukul 13.00 WIB. Peristiwa ini juga menyebabkan tiga orang mengalami luka ringan dan telah dibawa ke Rumah Sakit Hermina Soreang.

 

Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Bandung, Beny Sonjaya, menjelaskan angin kencang membuat atap rumah warga berterbangan. Total ada 13 bangunan yang mengalami kerusakan.

 

“Tercatat ada 13 bangunan rusak akibat kejadian ini. Pada dasarnya sudah bisa kita tangani,” ujar Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Bandung, Beny Sonjaya.

 

Menurutnya, sebagian besar kerusakan terjadi pada bagian atap rumah yang terlepas akibat terjangan angin. Warga bersama petugas segera melakukan penanganan darurat, seperti memasang terpal sementara di rumah yang mengalami kerusakan cukup parah. Beny menegaskan, tidak ada rumah yang sampai roboh.

 

Tiga warga yang terluka rata-rata tertimpa material bangunan saat angin mengamuk. Beruntung, mereka segera mendapat pertolongan medis sehingga kondisi sudah tertangani.

 

“Iya korban luka ada tiga orang tapi sudah dibawa ke Rumah Sakit Hermina Soreang,” katanya.

Berita Terkait

Oknum Petugas Lapas Kelas IIA Khusus Gunung Sindur Diduga Peras Keluarga WBP Rp225 Juta, Langgar Hukum dan Etika ASN
Warga Tapak Kuda Ucap Syukur Usai PN Kendari Tetapkan Putusan Sengketa Tapak Kuda Non- Eksekutabel, Tidak Dapat Dilaksanakan
BNN DAN POLRI GEREBEK KAMPUNG AMBON
Kapolres Pidie Jaya Tinjau Pengamanan Sidang Pleno Dewan Hakim MTQ Aceh XXXVII di Aula Cot Trieng-I
Sat Samapta Polres Pidie Jaya Kawal MTQ Aceh XXXVII dengan Patroli Sepeda
La Songo Angkat Bicara, Desak Aparat Hukum Untuk Segera Hentikan Aktivitas PT Antam UBPN Konut di Lahan Status Quo
Kapolres Pidie Jaya: Kasus Dugaan Penganiayaan Kepala SPPG Naik ke Tahap Penyidikan
Kapolres Pidie Jaya Tinjau Personel Pengamanan Wisma Dewan Hakim MTQ Aceh XXXVII
Berita ini 0 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 8 November 2025 - 19:01 WIB

Oknum Petugas Lapas Kelas IIA Khusus Gunung Sindur Diduga Peras Keluarga WBP Rp225 Juta, Langgar Hukum dan Etika ASN

Jumat, 7 November 2025 - 22:17 WIB

Warga Tapak Kuda Ucap Syukur Usai PN Kendari Tetapkan Putusan Sengketa Tapak Kuda Non- Eksekutabel, Tidak Dapat Dilaksanakan

Jumat, 7 November 2025 - 19:17 WIB

BNN DAN POLRI GEREBEK KAMPUNG AMBON

Jumat, 7 November 2025 - 17:19 WIB

Kapolres Pidie Jaya Tinjau Pengamanan Sidang Pleno Dewan Hakim MTQ Aceh XXXVII di Aula Cot Trieng-I

Jumat, 7 November 2025 - 09:01 WIB

Sat Samapta Polres Pidie Jaya Kawal MTQ Aceh XXXVII dengan Patroli Sepeda

Berita Terbaru