Keizalinnews Aceh Timur Nanggroe Aceh Darusallam NAD Ketua Forum Peduli Rakyat Miskin (FPRM), Nasruddin, menyatakan dukungan penuh terhadap langkah Pemerintah Aceh dalam menangani persoalan Hak Guna Usaha (HGU) yang masih menjadi polemik di sejumlah wilayah. Ia juga mendesak agar segera dibentuk Satuan Tugas (Satgas) Pengawasan HGU untuk memastikan pengelolaan lahan berjalan sesuai aturan dan berpihak pada masyarakat 27 Juni 2025
Menurut Nasruddin, pengawasan terhadap lahan HGU sangat penting agar tidak terjadi penyalahgunaan izin yang dapat merugikan rakyat dan merusak lingkungan.
Nasrudin mendukung penuh langkah Pemerintah Aceh. Tapi jangan hanya berhenti di wacana. Kami mendesak segera dibentuk Satgas khusus untuk mengawasi semua aktivitas di atas lahan HGU, termasuk penertiban terhadap perusahaan yang melanggar,” tegas Nasruddin dalam keterangannya Jumat (27/6).
Ia menyoroti banyaknya kasus tumpang tindih lahan, sengketa agraria, hingga konflik antara masyarakat adat dan cukup banyak perusahaan perkebunan yang beroperasi di luar lahan HGU yang sah mereka para Perusahaan swasta atau BUMN karena pihak Perkebunan sudah sangat keterlaluan ujarnya
“Sudah cukup banyak laporan masyarakat yang merasa haknya terampas. Kalau tidak ada pengawasan yang tegas dan terukur, konflik akan terus berulang,” tambahnya.
Nasrudin juga meminta agar proses pendataan dan evaluasi terhadap seluruh izin HGU dilakukan secara transparan dan melibatkan tokoh masyarakat, akademisi, dan media serta lembaga swadaya masyarakat.
Pemerintah Aceh sendiri sebelumnya menyatakan komitmennya untuk mengevaluasi ulang perizinan HGU dan mengembalikan fungsi lahan yang tidak produktif kepada masyarakat. Wacana pembentukan Satgas HGU pun mulai mengemuka dalam beberapa pekan terakhir, meskipun belum ada kepastian waktu pelaksanaan.
Nasruddin berharap pemerintah tidak lamban dan berani mengambil sikap tegas.
“Ini saatnya menunjukkan keberpihakan nyata pada rakyat. Satgas Pengawasan HGU harus jadi prioritas agar pengelolaan lahan di Aceh lebih adil dan berkelanjutan,” tutupnya.(*)








