DPC LSM APAK RI Kabupaten Maros, PT Optima Jaya Sakti Dengan Sengaja Menghambat Program Pemerintah Pusat

- Jurnalis

Selasa, 22 April 2025 - 12:44 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pengurus DPC APAK RI Bersama Masyarakat Tinjau Sungai Dusun Malolo 

 

KeizalinNews.Com,Maros (Sulsel) — Sungai yang Terletak di Dusun Malolo Desa Bonto Manai Kecamatan Tompobulu Kabupaten Maros menjadi sorotan publik, Irigasi Pertanian Milik penduduk sekitar Telah Terlihat Mengering.

Dimana,Hasil panen persawahan milik penduduk sekitar di perkirakan Terancam gagal panen Tahun depan diduga akibat ulah penambang batu sungai yang menguras batu dan pasir sungai.

Sapar selaku Pengurus DPC LSM APAK RI Kabupaten Maros bersama Tim melakukan Pemantauan di wilayah Dusun Malolo Desa Bonto Manai Kecamatan Tompo Bulu, memastikan langsung apa yang telah terjadi di sungai tersebut.

Setelah melakukan pemantauan dilapangan, Sapar menjelaskan kepada awak media.bahwa, sungai saat ini sangat parah dan dampak Pengerukan batu sungai dan pasir, jika tidak dikelola dengan baik, dapat menyebabkan kerusakan serius pada ekosistem alam.

Tampak Pengurus DPC APAK RI di Persawahan milik masyarakat yang kini mulai mengering, Seluas kurang lebih 25 Ha

“Jika diperhatikan sungai ini sangat parah, dimana sungai tersebut sudah terlihat seperti danau,lebar dan lebih rendah dari pada irigasi ke persawahan milik warga, ini adalah dampak negatif dari penambangan batu sungai yang di keruk oleh perusahaan PT .Optima Jaya Sakti dan dengan sengaja menghambat program pemerintah pusat mengenai ketahanan pangan.

Lanjut..”Kami meminta kepada aparat penegak hukum (APH) dan Pemerintah Kabupaten Maros agar melakukan pemeriksaan terhadap perusahaan PT Optima Jaya Sakti yang melakukan pengerukan hingga persawahan milik warga terancam gagal panen kedepannya.”Ucap Sapar. Maros, Selasa (22/4/2025).

Baca Juga :  Sekda Bener Meriah Drs. Haili Yoga M.Si Serahkan Bantuan Untuk Keluarga Kurang Mampu

Sapar juga akan mempertanyakan izin tambang milik PT.Optima Jaya Sakti apa benar ada atau tidak.dan jika ada, sejak kapan dimulai ijin pengerukan batu sungai itu dan sampai kapan akan dikeruk jika memang ada izin keruk nya.

“Jika memang Perusahaan PT. Optima Jaya Sakti mempunyai ijin menambang batu sungai, kami mau tau, sejak kapan sungai itu di keruk dan sampai kapan masa berakhir nya,apakah ini penambangan jangka pendek atau ka penambangan jangka panjang.”Jelas Sapar.

Disamping itu salah satu warga sekaligus Tokoh Masyarakat bernama Haji Bangun yang juga terkena dampak dari pengerukan batu sungai yang saat ini persawahan milik nya tak dapat lagi pengairan dari air sungai mengatakan.

“Kami berharap perusahaan yang mengeruk batu sungai,bisa bertanggung jawab untuk membantu masyarakat mencari kan solusi, bagaimana air sungai bisa kembali mengaliri persawahan milik masyarakat sekitar.” Kata H. Bangun.

Haji Bangun menambahkan, kurang lebih 25 Hektar persawahan milik masyarakat sekitar yang dulunya bisa digarap sampai tiga kali panen dalam setahun, kemungkinan tahun ini akan gagal panen.

“Sebetulnya bulan empat ini, masyarakat pemilik ladang persawahan sudah mulai bekerja untuk menanam benih padi, namun karena air sungai tak lagi masuk di persawahan, kemungkinan besar persawahan milik warga akan gagal panen tahun depan.” Sambung H.Bangun.

Presiden Prabowo Subianto Saat Memberikan Pidato Pertamanya Mengenai Ketahan Pangan 

Sementara itu, dikutip dari Website laman sekretariat Kabinet Republik Indonesia Presiden ke 8 Republik Indonesia Prabowo Subianto menekankan pentingnya swasembada pangan dan energi dalam pidato perdananya di hadapan Sidang Paripurna MPR RI usai dilantik menjadi Presiden periode 2024-2029, di Gedung Nusantara MPR-DPD-DPR RI, Senayan, Jakarta, pada Minggu (20/10/2024) pagi.

Baca Juga :  Pj. Sekda Bener Meriah Gelar Rakor Terkait Pedestrian

Presiden mengatakan bahwa di tengah ketidakpastian global yang terjadi saat ini, Indonesia harus segera mencapai swasembada pangan dalam waktu yang singkat. Menurutnya, dalam situasi krisis global, tidak ada negara yang akan memprioritaskan penjualan komoditas penting, seperti pangan.

“Karena itu tidak ada jalan lain, dalam waktu yang sesingkat-singkatnya kita harus mencapai ketahanan pangan, kita harus mampu memproduksi dan memenuhi kebutuhan pangan seluruh rakyat Indonesia,” ujar Presiden.

Kepala Negara optimis, bahwa dalam empat hingga lima tahun ke depan, Indonesia tidak hanya akan mampu swasembada pangan, tetapi juga menjadi lumbung pangan dunia.

“Saya sudah mempelajari bersama pakar-pakar yang membantu saya, saya yakin paling lambat empat sampai lima tahun kita akan swasembada pangan. Bahkan, kita siap menjadi lumbung pangan dunia,” tegasnya.

Namun saat ini masyarakat di Dusun Malolo Desa Bonto Manai Kecamatan Tompobulu Kabupaten berharap kepada pemerintah kabupaten Maros dan khusus nya perusahaan PT Optima Jaya Sakti, bisa memberi kan solusi agar persawahan milik masyarakat bisa kembali di garap dengan luas lahan persawahan, kurang lebih 25 hektar persegi.

Laporan : Heriyanto Cecep

Berita Terkait

Momentum Hari Pahlawan Nasional: Forwatu Banten: Cari Pahlawan Untuk Ibu Rukiyah Yang Tinggal di Rumah Rusak Dekat Kantor Bupati Lebak
Polres Pidie Gelar Upacara Hari Pahlawan 2025
Direktorat Lalu Lintas Polda Sulsel Gelar Press Conference Bahas Dakgar, Lakalantas, ETLE, dan Balap Liar
Polres Pidie Jaya Gelar Upacara Hari Pahlawan, Kapolres Tekankan Teladan Perjuangan untuk Generasi Bangsa
Anggota Polsek Rangkasbitung Polres Lebak Patroli Dialogis Ke Pasar Rangkasbitung di Jalan Sunan Kalijaga
Polres Pidie Lakukan Monitoring Ketersediaan BBM di SPBU
Bakti Sosial Kementerian Imigrasi & Pemasyarakatan Bersama Yayasan Arridho Berdikari Sejati di Desa Adat Baduy, 1000 Paket dibagikan
Oknum Petugas Lapas Kelas IIA Khusus Gunung Sindur Diduga Peras Keluarga WBP Rp225 Juta, Langgar Hukum dan Etika ASN
Berita ini 2 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 10 November 2025 - 21:07 WIB

Momentum Hari Pahlawan Nasional: Forwatu Banten: Cari Pahlawan Untuk Ibu Rukiyah Yang Tinggal di Rumah Rusak Dekat Kantor Bupati Lebak

Senin, 10 November 2025 - 17:28 WIB

Polres Pidie Gelar Upacara Hari Pahlawan 2025

Senin, 10 November 2025 - 12:00 WIB

Direktorat Lalu Lintas Polda Sulsel Gelar Press Conference Bahas Dakgar, Lakalantas, ETLE, dan Balap Liar

Senin, 10 November 2025 - 09:37 WIB

Polres Pidie Jaya Gelar Upacara Hari Pahlawan, Kapolres Tekankan Teladan Perjuangan untuk Generasi Bangsa

Senin, 10 November 2025 - 09:27 WIB

Anggota Polsek Rangkasbitung Polres Lebak Patroli Dialogis Ke Pasar Rangkasbitung di Jalan Sunan Kalijaga

Berita Terbaru

Uncategorized

Perbarui Data Wilayah, Babinsa Komsos Dengan Aparatur Desa

Selasa, 11 Nov 2025 - 07:54 WIB