KeizalinNews.Online Jakarta — Komandan Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut (Danlantamal) III Jakarta Brigjen TNI (Mar) Harry Indarto, S.E., M.M. selaku Pembina Koordinator Cabang (Korcab) III Daerah Jalasenastri Armada (DJA) I dan Ketua Korcab III DJA I Ny. Neneng Harry Indarto menghadiri acara tatap muka dengan Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Dr. Muhammad Ali, S.E., M.M., M.Tr.Opsla. selaku Pembina Utama Jalasenastri dan Ketua Umum Jalasenastri Ny Fera Muhammad Ali, yang dihadiri Wakasal Laksdya TNI Ewin S. Aldedharma dan Wakil Ketua Umum Jalasenastri Ny. Ketty Erwin S. Aldedharma bertempat di gedung O.B. Syaaf Mako Koarmada RI Jl. Gunung Sahari No. 67, Jakarta Pusat, Jumat (23/08/2024).
Ketua Umum Jalasenastri dalam sambutannya kepada seluruh anggota Jalasenastri mengatakan “Berbagai rangkaian kegiatan dalam rangka hari ulang tahun ke-78 Jalasenastri tahun 2024 baik yang bertujuan untuk menambah pengetahuan dan meningkatkan keterampilan anggota maupun kegiatan sosial yang merupakan bentuk kepedulian terhadap keluarga besar TNI Angkatan Laut dan lingkungannya. Sesuai dengan tema hari ulang tahun kali ini yaitu “Peran Serta Jalasenastri dalam Mewujudkan Ketahanan Pangan, Kemandirian serta Menciptakan Generasi Unggul untuk Kesejahteraan Keluarga Besar TNI Angkatan Laut Menuju Indonesia Maju”. Sehubungan dengan kegiatan tatap muka ini, kami mohon Bapak Kasal selaku Pembina Utama Jalasenastri berkenan memberikan arahan dan petunjuk untuk kemajuan Jalasenastri. Saya mohon kepada seluruh anggota Jalasenastri yang hadir baik secara langsung maupun secara video conference (Vicon) untuk mendengarkan dengan saksama apa yang menjadi arahan Pembina Utama Jalasenastri nanti dan jadikan sebagai pedoman dalam melaksanakan tugas sebagai anggota Jalasenastri baik dalam mendampingi suami maupun berorganisasi”.
.
Kasal dalam pengarahannya mengatakan “Acara ini merupakan media komunikasi yang efektif sekaligus menyampaikan berbagai informasi, kebijakan dan arahan saya selaku Pembina Utama Jalasenastri kepada pengurus dan segenap anggota Jalasenastri di manapun berada sekaligus menjadi media penyampaian aspirasi dari anggota Jalasenastri. Menjadi seorang istri prajurit TNI Angkatan Laut merupakan pilihan walaupun tantangannya cukup berat. Di samping menjalankan perannya sebagai anggota Jalasenastri, juga harus mampu menjalani perannya sebagai istri prajurit Jalasena Samudera dan perannya sebagai ibu rumah tangga. Pertama, dalam perannya sebagai anggota Jalasenastri dengan mendukung organisasi Jalasenastri di manapun suami bertugas; bijak dalam penggunaan media sosial, memosting suatu berita dan berkomentar; dan menyongsong Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak tahun 2024 agar menggunakan hak politiknya secara bijak dengan tetap menjaga netralitas sesuai kebijakan Pimpinan TNI/TNI Angkatan Laut”.
Selanjutnya Kasal menjelaskan “Kedua, dalam perannya sebagai istri prajurit TNI Angkatan Laut dituntut untuk selalu dapat dengan sabar mendukung dan mendorong semangat suami dalam berdinas walaupun ditempatkan di daerah terpencil; patuh dan taat kepada aturan yang berlaku baik aturan dari kedinasan maupun aturan dari pemerintah serta aturan yang berlaku di lingkungan Jalasenastri; serta menjaga kehormatan diri dan suami khususnya pada saat suami sedang melaksanakan dinas meninggalkan keluarga dalam waktu yang lama. Ketiga, dalam perannya sebagai ibu rumah tangga, anggota Jalasenastri juga dituntut dapat menjalankan tugas rumah tangga dengan baik, yaitu menciptakan suasana nyaman dan harmonis dalam rumah tangga yang menjadi harapan bagi setiap keluarga; menjaga komunikasi yang baik di dalam rumah tangga antara suami dengan istri dan anak-anaknya; menerapkan pola hidup sederhana, tidak bergaya hidup mewah (hedonis), dan tidak pamer kemewahan (flexing); serta harus mampu mengelola keuangan agar tidak terjerat hutang, pinjaman online (Pinjol), game online dan perjudian”.
(Hera)
(Sumber Dispen Lantamal III Jakarta)
