WARGA KESAL DENGAN ADANYA BEKAS GALIAN JARINGAN DISTRIBUSI UTAMA (JDU) PDAM

- Jurnalis

Rabu, 29 November 2023 - 21:50 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

WARGA KESAL DENGAN ADANYA BEKAS GALIAN JARINGAN DISTRIBUSI UTAMA (JDU) PDAM


Lebak,29-11-2023

Warga Rangkasbitung, Kabupaten Lebak, Banten, merasa kesal dan jengkel karena rekonstruksi bekas galian Jaringan Distribusi Utama (JDU) PDAM dengan dana APBN di Jalan Sunan kalijaga, Jalan Ir. Juanda dan beberapa ruas jalan lainya, sudah dua bulan mangkrak dan sepertinya ditinggal rekanan.

Ruas jalan di Kota Rangkasbitung yang semula rapih, dengan adanya bekas galian pipa PDAM kini menjadi rusak dan kumuh. Dan seiring dengan turun hujan di sepanjang ruas jalan bekas galian tersebut menyebabkan licin dan genangan air, sehingga sangat mengganggu aktivitas
Masyarakat sekitar.

Hanapi (35 tahun), warga
Kampung Dukuh, mengungkapkan kekesalannya, bahwa pengaspalan jalan bekas galian PDAM di Lebak diduga asal-asalan sehingga mengakibatkan banjir. Jalan Kampung Dukuh, misalnya, menjadi nampak kumuh dan licin. Bekas galian pipa PDAM tersebut sangat merugikan masyarakat dan pengguna jalan sekitar.

galian pipa JDU PDAM, mengakibatkan banjir di ruas jalan. Sudah mah banjir, rembes kebawah ini dan masuk ke halaman rumah penduduk. Kami sudah meminta kepada Pak RW H. Sakri, untuk menghubungi pemborong galian pipa PDAM dan segera diperbaiki,”kata Hanapi, Minggu (26/11/2023).

Baca Juga :  Selamat Datang Perseta Mini Loka Karya di Kantor Camat IDI Timur.

Dikatakan Hanapi, bekas galian PDAM di Jalan Ir. Juanda (Kp. Leuwikaung) hingga turunan jalan (depan warung bunda) sebagian sudah di rekontsruksi dengan aspal Hotmix, tapi pelaksanaannya diduga asal-asalan. Sebelumnya, jalan Ir. Juanda aspal homix bagus dan rapih.
Sementara Tokoh Masyarakat Leuwi Kaung, H. Edy Murpik, mengatakan, pelaksana galian pipa JDU PDAM pernah ditegur untuk segera memperbaiki atau merekonstruksi jalan yang di gali untuk membenam pipa JDU. “Saya bersama Pak RW H. Sakri, pernah menegur pelaksana galian yang mengaku dari PT.TSM yang menetap di Serang. Namun, teryata belum direalisasi secara baik,” kata H. Edy Murpik, dan meminta kepada Aparat Penegak Hukum ( Polda Banten dan Kajati) mengusut tuntas dugaan tidak beresnya proyek galian pipa JDU PDAM Lebak ini yang bersumber dari dana APBN.
Ditegaskan H Edi, seharusnya Pejabat di Dinas PUPR Kabupaen Lebak menegur pelaksana Galian JDU PDAM, karena sudah merusak infrastruktur jalan status Kabupaten. Dalam rekonstruksi bekas galian pipa harus dikembalikan sepert semula, jika aspal hotmix ya harus hotmix lagi. Tapi, kenapa ada bekas galian pipa PDAM ukuran kecil memakai semen dan dikerjakan asal jadi. Terinjak kaki saja sudah rusak dan pecah.

Baca Juga :  Dukung Misi Asta Cita, Polda Sumsel Panen Raya 2,5 Ton Ikan, Tebar Bibit Puluhan Ribu Ekor.

Sementara Ibu Haji Aas (60 tahun), warga Cijoro, Rangkasbitung, sangat merasa kesal akibat bekas galian JDU PDAM ini. Sudah lama ditinggal pemborong dan di duga mangkrak. Jalan Sunankalijaga (Kp.Cijoro) menjadi rusak, dan sekarang musim hujan menjadi licin. “Saya akan segera melaporkan pengerjaan galian pipa JDU PDAM ini kepada aparat penegak hukum untuk dilakukan pemeriksaan,”tegas bunda Aas.
Direktur Utama PDAM Lebak, Wawan Kuswanto, yang dihubungi melalui sambungan selular, mengatakan bahwa pengawasan pelaksanaan galian pipa JDU PDAM di Lebak, kewenangannya di Kementrian PUPR. Karena proyek tersebut didanai oleh APBN.
“Saya pernah mengingatkan kepada rekanan pelaksana galian pipa JDU PDAM tersebut untuk dilaksanakan secara baik, dan menjaga ketertiban dengan warga serta berkoordinasi dengan pihak terkait,”kata Wawan, melalui sambungan selular, Seni (27/11/2023).

Menurut Wawan, galian pipa JDU PDAM dengan dana APBN di bangun sepanjang 13 KM seperti di Jalan Ir. Juanda, Jalan Sunan Kalijaga, dan beberapa ruas jalan Provinsi dan Nasional di wilayah kota Rangkasbitung, Kabupaten Lebak. JDU tersebut akan memasuk air PDAM yang bersumber dari waduk karian. “Soal berapa besarnya anggaran, saya tidak tahu,” kata Wawan.–(ridwan/tim)

Berita Terkait

Pangdam Iskandar Muda Tanda Tangani Surat Penutupan TMMD ke-126 di Aceh Tengah
Jalan Penghubung Menuju Perkebunan Desa Kute Keramil Rampung 100 Persen Lewat Program TMMD Ke-126 Reguler
Mayjen TNI Joko Hadi Susilo S.I.P. Pangdam Iskandar Muda Resmi Tutup Program TMMD ke-126 Aceh Tengah
Pangdam Iskandar Muda Tutup TMMD Ke-126 di Aceh Tengah Wujud Nyata Kemanunggalan TNI Dan Rakyat
Upacara Penutupan TMMD Reguler ke-126 Dipimpin Langsung Oleh Pangdam Iskandar Muda di Aceh Tengah
Jembatan Penghubung ke Desa Kute Keramil Rampung 100 Persen, Wujud Nyata TMMD ke-126 Kodim 0106/Aceh Tengah
Ibu Kasmawati Penerima RTLH Program TMMD ke-126 Kodim 0106/Aceh Tengah Telah Rampung 100 Persen.
Dansatgas TMMD Bersama For,kopimcam dan Warga Ziarah ke Makam Datu Merah Muge
Berita ini 2 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 6 November 2025 - 19:36 WIB

Pangdam Iskandar Muda Tanda Tangani Surat Penutupan TMMD ke-126 di Aceh Tengah

Kamis, 6 November 2025 - 18:53 WIB

Jalan Penghubung Menuju Perkebunan Desa Kute Keramil Rampung 100 Persen Lewat Program TMMD Ke-126 Reguler

Kamis, 6 November 2025 - 18:25 WIB

Mayjen TNI Joko Hadi Susilo S.I.P. Pangdam Iskandar Muda Resmi Tutup Program TMMD ke-126 Aceh Tengah

Kamis, 6 November 2025 - 18:05 WIB

Pangdam Iskandar Muda Tutup TMMD Ke-126 di Aceh Tengah Wujud Nyata Kemanunggalan TNI Dan Rakyat

Kamis, 6 November 2025 - 10:17 WIB

Upacara Penutupan TMMD Reguler ke-126 Dipimpin Langsung Oleh Pangdam Iskandar Muda di Aceh Tengah

Berita Terbaru

Berita TNI Dan Polri

TMMD ke-126 Kodim 1505/Tidore Resmi Ditutup Bukti Nyata TNI Hadir untuk Rakyat

Kamis, 6 Nov 2025 - 21:42 WIB