Keizalinnews.com|Jantho Banda Aceh”. — Kapolda Aceh Irjen Ahmad Haydar menyerahkan satu set sumur bor beserta tempat penampungannya untuk kebutuhan air bersih bagi masyarakat di Kecamatan Kuta Cot Glie, Kabupaten Aceh Besar, Kamis, 21 September 2023.
Ahmad Haydar mengatakan, penyerahan sumur bor untuk kebutuhan air bersih warga ini merupakan program Polri Peduli Lingkungan Bantuan Sumur Air Bersih di Seluruh Indonesia yang digagas Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.
“Penyerahan sumur bor untuk kebutuhan air bersih masyarakat ini adalah program Kapolri. Program ini juga selaras dengan program pemerintah untuk mengurangi dampak el nino dan mempromosikan program hidup sehat di musim kemarau panjang,” kata Ahmad Haydar, usai penyerahan sumur bor.
Selain untuk mensukseskan program pemerintah, kata Ahmad Haydar, penyerahan sumur bor untuk kebutuhan air bersih ini juga sebagai sarana kemitraan antara Polri dengan masyarakat. Hal itu agar terjalin hubungan kerja sama yang baik serta mampu menyerap informasi tentang dinamika Kamtibmas di tengah-tengah masyarakat.
“Kegiatan ini dilaksanakan sebagai salah satu wujud kepedulian Polri, khususnya Polda Aceh yang menyangkut kesejahteraan masyarakat,” ujar mantan Kapuslabfor Polri itu.
Ia juga menyampaikan, Polda Aceh masih berupaya menambah titik sumur air bersih di wilayah lain yang membutuhkan agar masyarakat dapat terbantu.
Ahmad Haydar berharap, fasilitas sumur air bersih ini dirawat dengan baik, sehingga dapat terus digunakan dalam jangka waktu yang lama.
“Semoga dengan adanya bantuan sumur air bersih ini bisa memberikan banyak manfaat untuk masyarakat serta dapat membantu mengatasi masalah kekurangan air bersih dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat, khususnya di Kecamatan Kuta Cot Glie, Aceh Besar, dalam hal penyediaan air bersih,” demikian, pungkasnya.
Penyerahan sumur bor untuk kebutuhan air bersih masyarakat itu ikut dihadiri dan disaksikan Irwasda Polda Aceh beserta pejabat utama, Pj. Bupati Aceh Besar, Kapolres Aceh Besar, perwakilan MPU Aceh Besar, Forkopimcam Kuta Cot Glie, dan para Keuchik dalam Kecamatan Kuta Cot Glie”.(**)
