Serunya Lomba Kebut Perahu Berhadiah Sapi dan Kerbau di Sungai Babatan

- Jurnalis

Minggu, 27 Agustus 2023 - 18:19 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Keizalinnews.com Kabupaten OKI – Lomba kebut perahu di Sungai Babatan Kecamatan Pedamaran Ogan Komering Ilir kembali digelar dalam rangka menyemarakkan HUT ke 78 RI. Uniknya para pemenang lomba berhak memboyong kerbau dan sapi sebagai hadiah utama.

Lomba kebut perahu jadi agenda rutin masyarakat Pedamaran. Lomba dibagi menjadi dua kelas berdasarkan jenis perahu, yaitu bidar dan dangkuk. Perahu bidar digunakan untuk perlombaan (pancalan). Perahu bidar memiliki panjang sekitar 12 meter dan lebar 50 cm dengan pendayung sebanyak 12 orang serta 3 orang pendayung cadangan. Lomba Bidar berdasarkan kriteria kecepatan, waktu tempuh dan disiplin dalam mentaati aturan. Sementara perahu dangkuk biasanya digunakan warga untuk pergi ke sawah atau mencari purun.

Baca Juga :  Mawardi Yahya Secara Simbolis Serahkan SK Remisi  HUT RI ke-76 Bagi 8.711 Warga Binaan dan Anak di Sumsel 

“Ini sudah jadi tradisi masyarakat turun temurun untuk merayakan HUT kemerdekaan. Sebagai bentuk rasa syukur dan menjaga kebersamaan,”Ujar Kitum Shopidin ketua panitia pelaksana, Minggu, (27/8/2023).

Lomba dimulai sekitar pukul 13.15 WIB, panas terik, tidak menurunkan nyali peserta dan masyarakat yang tumpah ruah sepanjang bantaran sungai Babatan Pedamaran.

“Juara I mendapatkan piala bergilir dan mendapatkan 1 ekor Kerbau. Lalu, Juara II mendapat piala dan 1 ekor sapi, Juara III mendapat piala dan 1 ekor kambing, sementara juara harapan 1 mendapat Rp 1 juta rupiah,” Ungkap Camat Pedamaran, M. Saman.

Baca Juga :  Tingkatkan Minat Baca, Pemkab OKI-Perpusnas Bagikan Ribuan Buku Gratis

Bupati OKI, H. Iskandar, SE yang turut hadir mendukung penuh pesta rakyat Pedamaran itu. Iskandar tampak antusias​ menonton bersama ribuan masyarakat​.​

“Kita sangat mengapresiasi kegiatan ini sebagai bentuk pelestarian tradisi daerah dan sebagai hiburan masyarakat,” kata Iskandar.

Bahkan, lanjut dia, kegiatan ini terus dilaksanakan dari tahun ke tahun hanya saja terhenti akibat Pandemi.

“Sudah jadi tradisi tahunan dan sempat terhenti akibat pandemi. Budaya yang patut kita lestarikan,” tutupnya.(Denny)

Berita Terkait

Pemberitaan Tanpa Konfirmasi Pemilik Gudang Daton 9 Desa Serdang Kecamatan Tanjung Bintang Lampung Selatan Resah Beredarnya Berita Miring ( Hoaks ) 
Refleksi Budaya dan Akselerasi Pembangunan Daerah
Skandal Korupsi Dana Desa Rp168 M di Lanny Jaya Terungkap, Sembilan ASN Jadi Tersangka
Tumpahan Limbah Minyak Pertamina Kembali Cemari Rawa dan Kebun Warga, Aktivis Lingkunan: DLH PALI Bungkam, Gakum KLHK Masih Diam
Bupati OKI sangat di sayangi masyarakat
Polisi Gagalkan Penyelundupan 46,7 Kg Sabu di Kalteng, 885 Ribu Jiwa Terselamatkan
KPU Papua Tetapkan Matius Fakhiri –Aryoko Rumaropen sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Terpilih
Dianggap Menghalang Halangi Tugas Wartawan, Bendahara IWO Indonesia Muara Enim Resmi Lapor Ke Polisi
Berita ini 2 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 4 Oktober 2025 - 03:24 WIB

Pemberitaan Tanpa Konfirmasi Pemilik Gudang Daton 9 Desa Serdang Kecamatan Tanjung Bintang Lampung Selatan Resah Beredarnya Berita Miring ( Hoaks ) 

Jumat, 26 September 2025 - 08:00 WIB

Refleksi Budaya dan Akselerasi Pembangunan Daerah

Jumat, 26 September 2025 - 00:53 WIB

Skandal Korupsi Dana Desa Rp168 M di Lanny Jaya Terungkap, Sembilan ASN Jadi Tersangka

Kamis, 25 September 2025 - 08:21 WIB

Tumpahan Limbah Minyak Pertamina Kembali Cemari Rawa dan Kebun Warga, Aktivis Lingkunan: DLH PALI Bungkam, Gakum KLHK Masih Diam

Senin, 22 September 2025 - 12:01 WIB

Bupati OKI sangat di sayangi masyarakat

Berita Terbaru