Keizalinnews.com // Palembang – Proyek pembangunan dermaga Batubara yang terletak di Jl. Abikusno cs Exs Asrama Yon Zikon 12 menuai protes dari masyarakat. Terkonfirmasi yang datang menemui pihak perusahan Senin (10/07/2023),
Junaidi Arpan Ketua LPMK, Marzuki Sekretaris SMKP, Hery Ketum FOKKER, Agus Ketua PPL, tokoh masyarakat, Margono serta masing-masing Ketua RT 12, 14 ,15, 16, 17, 18, 19, 18 dan RT 51.
Protes ini terjadi karena diduga pihak perusahaan tidak melakukan sosialisasi terkait rencana proyek pembangunan dermaga tersebut. Bahkan disesalkan pula tidak melibatkan masyarakat setempat sebagai tenaga kerja dalam proyek itu.
Sejumlah masyarakat yang lengkap dengan sejumlah Ketua RT mempertanyakan apakah proyek ini sudah memiliki AMDAL? Malah mereka pun mempertanyakan ijin pembangunan proyek yang masih misterius itu.
Sayangnya, pihak PT DAB tidak mau menemui masyarakat dan perwakilan RT untuk menjelaskan soal kedudukan proyek yang menjadi teka-teki bagi masyarakat itu. Namun, pihak perusahan malah diduga mengutus seseorang yang ditenggarai sebagai preman yang diperlengakpi dengan pakaian dari pihak perusahan PT KAI.
Meski demikian, pihak masyarakat serta sejumlah lembaga sosial akan mendatangi kembali tempat ini untuk meminta penjelasan terkait dengan rencana pembangunan dermaga batubara itu.
Mereka pun meminta agar pemerintah daerah dapat memberikan penjelasan terkait kehadiran aktivitas pembangunan dermaga dimaksud. Jangan main kucing-kucingan dengan kasus ini, ungkap salah seorang aktivis yang hadir pada kesempatan itu.
Rilis PJS
