“Di Duga Pertambangan Ilegal Yang Bikin Meresahkan Masyarakat Setempat Di Kampung Cibogo Majalengka

- Jurnalis

Rabu, 17 Agustus 2022 - 09:34 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

KeizalinNews.Com, Majalengka Bandung – Setelah sekian lamanya terlihat ada pertambangan di daerahnya salah seorang dari masyarakat yang dekat pertambangan di daerah tersebut , dia mencoba memberanikan diri untuk mencoba membuat video sendiri dengan hp dan memfoto wilayah pertambangan tersebut ,dan melaporkannya ke awak media, yang bikin meresahkan masyarakat yang terdekat ke pertambangan sekitar; yang penggaliannya menggunakan alat berat.

Di duga pertambangan tersebut ilegal padahal para petugas kepolisian suka mengontrol ke tempat pertambangan tersebut, akan tetapi belum ada juga tanda – tanda untuk penutupan lokasi pertambangan,yang di ketahui banyaknya pertambangan ada tiga titik lokasi pertambangan.

Yang di gali dan di ambil batu batunya di dalam perut bumi pegunungan tersebut hingga sekarang,yang sudah hampir ke pemukiman warga tersebut ada tiga titik lokasi pertambangan yaitu : Nama Gunungnya

1 .Gunung koneng
2.Gunung cilakar,
Yang 1 dan 2, Desa Salawangi,
3.Gunung Raweyang,
Kalau Yang 3 Desa Silih wangi,

Baca Juga :  Setelah Mendapat Desakan Dari Berbagai Pihak, Akhirya Bunda Ayu Daftar Balon Bupati Cirebon.

 

 

Pada Desa,Ujarnya.” Yang melihat langsung di lokasi.

Maka di mohonkan kepada pemerintah bertindak tegas sebelum ada kejadian yang tidak di inginkan,dengan permohonan yang sangat masyarakat yang di bikin resah oleh pertambangan tersebut bertindak tegas dan cepat agar masyarakat tidak lagi ada rasa ketakutan dalam pekerjaan pertambangan tersebut.

Baca Juga :  IPEMI Kabupaten Bima Jaring Potensi Melalui Event Gebyar Pemuda Berprestasi

Masyarakat terdekat yang tahu lokasi pertambangan bukan tidak mau untuk melaporkan ini kepada pemerintahan ,sedangkan kepolisian tersebut selalu datang dan tahu dengan pertambangan tersebut;padahal bisa membahayakan masyarakat terdekat di sekitarnya.

Dan alamat yang sedang ada pertambangan yang di duga meresahkan masyarakat tersebut adalah : Alamat
Kp. CIbogo, Desa : Salawangi,  Kecamatan: Bantarujeg Kabupaten : Majalengka Provinsi : Jawa Barat. Itu ada 3 gunung yang lagi trus di ambilin batuya, yang di vedio cuma satu, yang satu gunung ya udah mau habis,
itu udah hampir 10 thun kurang lebih,ujarnya “.

Kepala Korwil Jawa Barat
Ujang Hudan Supardan.

Nara sumber berita : Masyarakat terdekat.

Berita Terkait

Empat Sekolah Di Kota Bekasi Belum Pertanggungjawabkan Belanja BOSP Sesuai Ketentuan
PENGERJAAN REHABILITASI LAPANGAN BOLA DESA CANGKRING, DIDUGA KUAT TABRAK ATURAN
Bangun Desa Berintegritas, Pemerintah Tanah Abang Utara Gelar Sosialisasi Anti Korupsi dan Pendampingan Jaksa
Polres Pidie Jaya Gelar Upacara Hari Sumpah Pemuda ke-97, Kapolres Tekankan Semangat Persatuan dan Nasionalisme
Bangun Pemerintahan Bersih, Pemdes Tanah Abang Selatan Gelar Sosialisasi
Polres Bangka Barat Gelar Donor Darah Besok Pagi dalam Rangka HUT Ke-74 Humas Polri
Sinergi Polri dan Masyarakat PALI: Wujud Kebersamaan Jaga Stabilitas di Bumi Serepat Serasan
Diperiode 2025-2030: Edi Junaedi Resmi Jadi Ketua Forwal Lebak
Berita ini 1 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 8 November 2025 - 10:12 WIB

Empat Sekolah Di Kota Bekasi Belum Pertanggungjawabkan Belanja BOSP Sesuai Ketentuan

Rabu, 5 November 2025 - 10:53 WIB

PENGERJAAN REHABILITASI LAPANGAN BOLA DESA CANGKRING, DIDUGA KUAT TABRAK ATURAN

Selasa, 28 Oktober 2025 - 21:35 WIB

Bangun Desa Berintegritas, Pemerintah Tanah Abang Utara Gelar Sosialisasi Anti Korupsi dan Pendampingan Jaksa

Selasa, 28 Oktober 2025 - 13:49 WIB

Polres Pidie Jaya Gelar Upacara Hari Sumpah Pemuda ke-97, Kapolres Tekankan Semangat Persatuan dan Nasionalisme

Selasa, 28 Oktober 2025 - 12:17 WIB

Bangun Pemerintahan Bersih, Pemdes Tanah Abang Selatan Gelar Sosialisasi

Berita Terbaru

Berita Aceh

Aceh Timur Raih Peringkat Enam pada MTQ Aceh ke-37 di Pidie Jaya

Senin, 10 Nov 2025 - 10:51 WIB