TNI AL Lanal Lhokseumawe Tanam 5.000 Bibit Mangrove Bersama Forkopimda dan Masyarakat Maritim

- Jurnalis

Rabu, 27 Juli 2022 - 14:43 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

KeizalinNews.com Aceh Utara —  Dalam rangka memperingati Hari Mangrove Sedunia, Komandan Pangkalan TNI Angkatan Laut (Lanal) Lhokseumawe Kolonel Marinir Dian Suryansyah bersama Forkopimda Aceh Utara, Pertamina PHE NSO dan Kompi B Kopasgat Lhokseumawe menanam 5.000 bibit Mangrove di Desa Matang Puntung, Kecamatan Seunuddon, Kabupaten Aceh Utara, Selasa (26/7/2022).

Penanaman secara serentak bibit mangrove sebanyak 1.000.377 bibit dilaksanakan di 77 lokasi seluruh Indonesia, dipimpin langsung oleh Kepala Staf Angkatan Laut (KASAL) Laksamana TNI Yudo Margono yang terpusat di Kawasan Mangrove Tanjung Pasir Kecamatan Teluk Naga Kabupaten Tangerang Provinsi Banten.

Dalam sambutan via zoom, KASAL mengatakan penanaman dan perawatan akan dilaksanakan secara berkelanjutan, penanaman mangrove ini sudah menjadi program tahunan TNI AL, Kasal berharap penanaman mangrove tidak hanya menahan abrasi, tapi juga bisa dimanfaatkan untuk wisata. Sehingga nantinya mangrove ini selain bisa digunakan untuk menahan abrasi juga bisa digunakan sebagai sarana dan edukasi wisata.

Saat ini banyak tempat-tempat wisata manggrove yang kita kembangkan di Kampung Bahari Nusantara bersama dengan Kemenparekraf, ujar Kasal Yudo.

Sementara itu, Danlanal Lhokseumawe Kolonel Marinir Dian Suryansyah mengatakan, tujuan kegiatan ini adalah untuk mendukung program pemerintah, memberikan wawasan dan kesadaran kepada masyarakat tentang pentingnya mangrove bagi kehidupan dan menjaga ekosistem laut yang diarahkan pada penyiapan ruang, alat dan kondisi (RAK) juang yang tangguh bagi kepentingan pertahanan negara.

Baca Juga :  Komandan Rindam Jaya Resmi Buka Pendidikan Kejuruan Bintara Infanteri Abit Dikmaba TNI AD TA.2023 (OV) Berjumlah 88 Siswa

Sementara pesisir Aceh merupakan dataran rendah, kemudian laut yang ada di dalamnya ada jarak-jarak kurang lebih sekitar 1 mil itu sudah dalam, sampai dengan kedalaman 100 meter. Otomatis pergeseran arus ini dan juga hempasan ombak pantai itu sangat rawan untuk terjadinya abrasi.

Banyak pesisir-pesisir di sepanjang pesisir Timur yang telah mengalami abrasi, kita sudah lihat kondisi tersebut dan akhirnya yang terjadi adalah pantai menjadi coklat, sehingga penting sekali kita melestarikan tanaman mangrove ini disepanjang pesisir dengan harapan apabila terjadi abrasi justru akar-akar dan pohon bakau inilah yang mampu menahannya.

Dengan harapan para nelayan apabila pesisir disekitar kuala terjaga dengan manggrove tidak terjadi abrasi, tidak membuat pendangkalan. Tujuannya supaya aktivitas nelayan bisa berjalan lancar keluar masuk kuala tanpa ada resiko.

Untuk perawatannya sendiri tentunya kita mengupayakan dari sinergitas masyarakat yang ada setempat kita harus mengedukasi kepada masyarakat tentang pentingnya mangrove itu dulu, kemudian setelah kita mengedukasi tentang pentingnya mangrove pada masyarakat dan kepada pemuda-pemuda yang ada di sini, maka kita selanjutnya akan melaksanakan pelatihan kepada masyarakat-masyarakat khususnya anak muda seperti Saka Bahari, pemuda Karang Taruna setempat yang ada di wilayahnya untuk memahami tentang pentingnya mangrove dan bagaimana merawat.

Baca Juga :  Pangdam Jaya Hadiri Acara Kick Off Pembagian Paket Cinta Kasih Lebaran 2022

Hari ini ada 6 titik lokasi penanaman yang dilaksanakan oleh Lanal Lhokseumawe mulai dari Posal Seuruway Aceh Tamiang sampai Posal Sigli, Pidie dengan total semuanya ada 5000 batang kita tanam dekat dengan kuala. Dengan tema “Melalui Sinergitas Penanaman Mangrove Nasional Secara Serentak TA 2022, TNI AL Bersama Rakyat Siap Mendukung Program Penanggulangan Bencana dan Perubahan Iklim Global.

Danlanal Lhokseumawe juga mengatakan, penanaman mangrove kita melibatkan masyarakat setempat, dan sudah kita sampaikan untuk daerah ini tentunya harus masyarakat sendiri yang ikut turut serta menanam, Alhamdulillah disini ada 2.500 tanaman mangrove yang kita tanam, dari kemarin sudah terus ditanam, penanaman juga melibatkan Pemkab Aceh Utara, Kodim Aceh Utara, Polres Aceh Utara, Kompi Kopasgat Lhokseumawe, Pertamina PHE NSO, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Aceh Utara, dan Mahasiswa Unimal ikut bersama-sama menanam mangrove.

(Hera)

(Sumber Pen Lanal Lhokseumawe)

Berita Terkait

Polres Pidie Gelar Upacara Hari Pahlawan 2025
TELADANI PATRIOTISME, KODAERAL III GELAR UPACARA HARI PAHLAWAN
DANKODAERAL III HADIRI UPACARA TABUR BUNGA DI LAUT DALAM RANGKA PERINGATAN HARI PAHLAWAN 2025
Polres Pidie Jaya Gelar Upacara Hari Pahlawan, Kapolres Tekankan Teladan Perjuangan untuk Generasi Bangsa
Polres Pidie Lakukan Monitoring Ketersediaan BBM di SPBU
PERERAT NAVY BROTHERHOOD, KODAERAL III SAMBUT KEDATANGAN KAPAL SINGAPURA
KODAERAL III GELAR DOA BERSAMA DALAM RANGKA PERINGATI HARI PAHLAWAN
JAGA SILATURAHMI, KOWAL KODAERAL III LAKSANAKAN PERTEMUAN RUTIN
Berita ini 2 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 10 November 2025 - 17:28 WIB

Polres Pidie Gelar Upacara Hari Pahlawan 2025

Senin, 10 November 2025 - 16:22 WIB

TELADANI PATRIOTISME, KODAERAL III GELAR UPACARA HARI PAHLAWAN

Senin, 10 November 2025 - 16:17 WIB

DANKODAERAL III HADIRI UPACARA TABUR BUNGA DI LAUT DALAM RANGKA PERINGATAN HARI PAHLAWAN 2025

Senin, 10 November 2025 - 09:37 WIB

Polres Pidie Jaya Gelar Upacara Hari Pahlawan, Kapolres Tekankan Teladan Perjuangan untuk Generasi Bangsa

Senin, 10 November 2025 - 05:52 WIB

Polres Pidie Lakukan Monitoring Ketersediaan BBM di SPBU

Berita Terbaru

Uncategorized

Perbarui Data Wilayah, Babinsa Komsos Dengan Aparatur Desa

Selasa, 11 Nov 2025 - 07:54 WIB