Alat Pemeras Tebu Tradisional, Di Gayo Disebut “Gurilen”

- Jurnalis

Minggu, 17 April 2022 - 14:03 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Keizalinnews.com|Takengon- Bapak sahdiman warga Kampung Jurusen Kecamatan Pegasing. yang berjualan di Jln.Takengon – Isak, Kampung tansaril Kecamatan Bebesen Kabupaten Aceh Tengah. Tepatnya di Simpang lampu merah tansaril, sebelah kiri kalau dari arah kota.

Menariknya di era serba canggih ini, ia memilih berjualan air tebu dengan menggunakan alat perasan tradisional yang terbuat dari kayu manis hutan.

Baca Juga :  Bripka Muhammad Rizal, Mantan Atlet Lari 2010 yang Ikut Kirab Api PON XXI 2024 di Pidie Jaya

Banyak dari kalangan mengatakan, kalau ada yang mudah, kenapa harus yang sulit?

Pak Sahdiman sambil mendorong gurilen berucap “Era boleh berubah, tapi tradisi kearifan lokal tetap harus di lestarikan”.

Gurilen ini menjadi daya tarik tersendiri, bagi orang-orang atau konsumen Pak sahdiman yang membeli air tebunya, kita akan terhibur dengan aksi sejumlah orang yang sedang menggulirkan alat perasan ini ke kiri dan ke kanan.

Baca Juga :  Peniliti kekerabatan Bahasa Gayo, Alas, Karo, Dan Simalungun, Dr Dardanila : Bahasa Gayo Banyak Terwarus Dari Bahasa Austronesia

Dan untuk sekedar info, bapak ini mulai berjualan pukul 15:00 – 18:30 WIB selama bulan ramadhan 1443 H, dan rencanya ia juga buka setelah ramadhan berakhir, untuk harga jual hanya Rp 5.000 saja per satu bungkus pelastik. Bagi kawan-kawan yang penasaran bagaimana dengan cara peroses pemerasannya, buruan besok singgah sambil ngabuburit.(Dio)

Berita Terkait

Pemkab Lebak Matangkan Rencana Relokasi PKL Rangkasbitung
Kapolres Pidie Jaya Cek Dapur SPPG di Bandar Dua, Pastikan MBG Tersalurkan Berkualitas
Polda Metro Jaya Gelar Pembinaan dan Pemulihan Profesi (Binlihprof) untuk Tingkatkan Etika dan Integritas Anggota Polri
Momentum Hari Pahlawan Nasional: Forwatu Banten: Cari Pahlawan Untuk Ibu Rukiyah Yang Tinggal di Rumah Rusak Dekat Kantor Bupati Lebak
Polres Pidie Gelar Upacara Hari Pahlawan 2025
Direktorat Lalu Lintas Polda Sulsel Gelar Press Conference Bahas Dakgar, Lakalantas, ETLE, dan Balap Liar
Polres Pidie Jaya Gelar Upacara Hari Pahlawan, Kapolres Tekankan Teladan Perjuangan untuk Generasi Bangsa
Anggota Polsek Rangkasbitung Polres Lebak Patroli Dialogis Ke Pasar Rangkasbitung di Jalan Sunan Kalijaga
Berita ini 2 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 11 November 2025 - 19:46 WIB

Pemkab Lebak Matangkan Rencana Relokasi PKL Rangkasbitung

Selasa, 11 November 2025 - 17:14 WIB

Kapolres Pidie Jaya Cek Dapur SPPG di Bandar Dua, Pastikan MBG Tersalurkan Berkualitas

Selasa, 11 November 2025 - 16:40 WIB

Polda Metro Jaya Gelar Pembinaan dan Pemulihan Profesi (Binlihprof) untuk Tingkatkan Etika dan Integritas Anggota Polri

Senin, 10 November 2025 - 21:07 WIB

Momentum Hari Pahlawan Nasional: Forwatu Banten: Cari Pahlawan Untuk Ibu Rukiyah Yang Tinggal di Rumah Rusak Dekat Kantor Bupati Lebak

Senin, 10 November 2025 - 17:28 WIB

Polres Pidie Gelar Upacara Hari Pahlawan 2025

Berita Terbaru

Nasional

Rapat Khusus di Halim Sebelum Kunjungan ke Australia

Rabu, 12 Nov 2025 - 00:31 WIB

Berita

Pemkab Lebak Matangkan Rencana Relokasi PKL Rangkasbitung

Selasa, 11 Nov 2025 - 19:46 WIB