Bupati Shabela Abu Bakar Buka FGD Penyusunan Renduk Smart City Kabupaten Aceh Tengah Tahap II

- Jurnalis

Kamis, 23 September 2021 - 01:12 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Keizalinnews.com|Takengon – Bupati Aceh Tengah, Drs. Shabela Abubakar memberikan sambutan sekaligus membuka secara resmi Focus Group Discussion (FGD) Penyusunan Rencana Induk (Renduk) Smart City Kabupaten Aceh Tengah Tahap-II yang dilaksanakan oleh Dinas Komunikasi, Informatika dan Persandian Aceh bekerjasama dengan Dinas Kominfo Kabupaten Aceh Tengah bertempat di Hotel Bayu Hill Takengon, Rabu (22/09).

 

Tampak hadir dalam kesempatan itu, Kadis Kominsa Aceh yang diwakili Kasi Ekosistem, Kadis Kominfo Aceh Tengah, Kepala Bappeda, Kadis Perhubungan, Kadis Pangan, Kadis Sosial, Plt. Kadis Perdagangan, Plt. Kadis Perkim dan sejumlah pegawai instansi terkait dilingkungan Pemerintah Kabupaten Aceh Tengah.

 

Dikatakan Bupati bahwa Smart city adalah konsep pembangunan pemerintah daerah yang berdaya saing dan berkelanjutan, dengan memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi serta inovasi.

 

“Dimana melalui Smart City ini, infrastruktur layanan jaringan tradisional diperbaiki dan dibuat lebih efesien dengan bantuan teknologi informasi dan komunikasi yang memenuhi kebutuhan,” kata Shabela.

 

Lanjut Bupati Shabela, dalam rangka pelaksanaan konsep Smart City dalam bentuk Smart Governance, Smart Branding, Smart Economy, Smart Livinn, Smart Environment, dan Smart Society, perlu disusun suatu perencanaan strategis mengenai kebijakan-kebijakan pemenuhan infrastruktur, penyiapan aplikasi berbagi pakai dan program-program literasi digital dalam bentuk Rencana Induk (Renduk).

Baca Juga :  Laksanakan Safari Jumat, Kapolres Soppeng : Sinergi Bersama Penguatan Dalam Menjaga Kamtibmas

 

Untuk itu, Bupati Shabela dalam kesempatan tersebut menyampaikan apresiasi kepada banyak pihak terutama Pemerintah Aceh melalui Dinas Kominsa yang telah memfasilitasi penyusunan Rencana Induk Smart City Kabupaten Aceh Tengah ini.

 

“Pada kesempatan yang baik ini, atas nama masyarakat dan Pemerintah Kabupaten Aceh Tengah menyampaikan terima kasih kepada Pemerintah Aceh yang telah mendukung terwujudnya Smart City di Kabupaten Aceh Tengah,” ujar Shabela.

 

“Terima kasih juga kepada para pembimbing dan tenaga ahli yang sampai saat ini terus membantu dalam penyusunan Rencana Induk Smart City ini,” sambungnya.

 

Bupati berharap melalui FGD ini akan menghasilkan Rencana Induk yang komprehensif bagi perwujudan Smart City di Kabupaten Aceh Tengah, disamping juga mengajak seluruh peserta agar mengikuti kegiatan ini dengan sebaik-baiknya dan memberikan manfaat bagi daerah, bukan hanya formalitas semata.

 

“Sekali lagi kami ingatkan kepada seluruh peserta FGD Pendampingan Penyusunan Rencana Induk Smart City Kabupaten Aceh Tengah untuk menggunakan kesempatan ini sebaik-baiknya, sehingga diharapkan akan mewujudkan Visi dan Misi Pembangunan di Kabupaten Aceh Tengah.” Pungkas Shabela menutup sambutannya.

Baca Juga :  Pj. Bupati Aceh Tengah Serahkan Sertifikat Tanah Wakaf Dan Sertifikat Produk Halal

 

Sebelumnya, dalam laporan Panitia yang disampaikan Kasi Ekosistem Bidang E-Goverment Dinas Kominsa Aceh Iman Jaya, bahwa pelaksanaan kegiatan pada hari itu merupakan rangkaian FGD lanjutan untuk menghasilkan formulasi Renduk Smart City yang berkualitas, dan merupakan roadmap atau peta jalan Dokumen Renduk Aceh Smart Province yang telah disusun pada akhir Oktober 2019.

 

Disebutkannya sampai dengan saat ini, kabupaten/ kota yang telah mempunyai Dokumen Renduk Smart City adalah Kota Banda Aceh, Kabupaten Gayo Lues dan Kota Subulussalam. Teranyar, Kabupaten Aceh Tengah dan Kota Langsa merupakan dua daerah yang sedang mendapat alokasi penyusunan Renduk Smart City pada tahun 2021.

 

“Mudah-mudahan dalam waktu dekat akan dilakukan asesment terhadap kesiapan kabupaten/ kota dalam penerapan Smart City, sehingga diharapkan nantinya ada pemerataan dalam pelaksanaan konsep Smart City di Aceh dalam rangka mendukung Aceh Smart Province.” Tutupnya. (Dio)

Berita Terkait

Momentum Hari Pahlawan Nasional: Forwatu Banten: Cari Pahlawan Untuk Ibu Rukiyah Yang Tinggal di Rumah Rusak Dekat Kantor Bupati Lebak
Polres Pidie Gelar Upacara Hari Pahlawan 2025
Direktorat Lalu Lintas Polda Sulsel Gelar Press Conference Bahas Dakgar, Lakalantas, ETLE, dan Balap Liar
Polres Pidie Jaya Gelar Upacara Hari Pahlawan, Kapolres Tekankan Teladan Perjuangan untuk Generasi Bangsa
Anggota Polsek Rangkasbitung Polres Lebak Patroli Dialogis Ke Pasar Rangkasbitung di Jalan Sunan Kalijaga
Polres Pidie Lakukan Monitoring Ketersediaan BBM di SPBU
Bakti Sosial Kementerian Imigrasi & Pemasyarakatan Bersama Yayasan Arridho Berdikari Sejati di Desa Adat Baduy, 1000 Paket dibagikan
Oknum Petugas Lapas Kelas IIA Khusus Gunung Sindur Diduga Peras Keluarga WBP Rp225 Juta, Langgar Hukum dan Etika ASN
Berita ini 2 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 10 November 2025 - 21:07 WIB

Momentum Hari Pahlawan Nasional: Forwatu Banten: Cari Pahlawan Untuk Ibu Rukiyah Yang Tinggal di Rumah Rusak Dekat Kantor Bupati Lebak

Senin, 10 November 2025 - 17:28 WIB

Polres Pidie Gelar Upacara Hari Pahlawan 2025

Senin, 10 November 2025 - 12:00 WIB

Direktorat Lalu Lintas Polda Sulsel Gelar Press Conference Bahas Dakgar, Lakalantas, ETLE, dan Balap Liar

Senin, 10 November 2025 - 09:37 WIB

Polres Pidie Jaya Gelar Upacara Hari Pahlawan, Kapolres Tekankan Teladan Perjuangan untuk Generasi Bangsa

Senin, 10 November 2025 - 09:27 WIB

Anggota Polsek Rangkasbitung Polres Lebak Patroli Dialogis Ke Pasar Rangkasbitung di Jalan Sunan Kalijaga

Berita Terbaru

Berita

Polres Pidie Gelar Upacara Hari Pahlawan 2025

Senin, 10 Nov 2025 - 17:28 WIB