Siswa Dan Guru Mengharapkan Pembagunan Jalan Menujuh SMKN 1 Tanah Abang PALI, Berlumpur dan Sangat Licin

- Jurnalis

Rabu, 1 September 2021 - 11:41 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Keizalinnews.com PALI —Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri 1 Tanah Abang, yang satu-satunya Sekolah kejuruan dan memang didominasi siswa untuk belajar di sana tepat hari Rabu (01/09/2021) mulai melaksanakan Pembelajaran Tatap Muka Terbatas (PTMT).

Namun sangat disayangkan hari pertama kegiatan belajar mengajar tatap muka terbatas sejak PPKM skala mikro level 2, Siswa dan Guru harus dihadapkan dengan kondisi jalan yang sangat memprihatinkan dikarenakan akses utama menuju sekolah masih jalan tanah warna kuning dengan kondisi Licin dan berlumpur sehingga sangat menyulitkan dan jadi keluhan Siswa dan guru untuk menuju ke sekolah.

Akses jalan yang berlokasi di Desa Raja, kecamatan Tanah Abang kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) Provinsi Sumatera Selatan ini sekitar lebih kurang 500 meter lagi belum dilakukan pengaspalan atau cor beton sehingga jalan tersebut sulit dilalui jika di musim penghujan.

Menurut warga sekitar yang sempat di mintai keterangan nya, akses jalan tersebut bukan hanya dilalui oleh siswa dan tenaga pengajar saja tetapi jalan ini juga bisa dikatakan jalan ekonomi rakyat, karna masyarakat yang mayoritas petani juga lewat jalan itu menuju perkebunan.

Baca Juga :  Danrem 064/MY Bersama Forkopimda Dan Perwakilan Parpol Hadiri Vicon Deklarasi Pemilu Damai 2024 Yang Dipimpin KSAD

Niken, salah satu siswa yang dimintai keterangan ketika melintas jalan tersebut mengungkapkan.

“Susah pak jalan rusak begini, Saya tiap hari mau sekolah juga terganggu Bahkan banyak teman-teman saya yang sering jatuh dari motor karena kondisi jalan yang rusak parah, memang dari persimpangan jalan besar sudah bagus tapi sekitar 500 meter lagi dari sekolah jalan rusak parah” ujar Niken kepada awak media.

Dia pun berharap, pemerintah secepatnya memperbaiki jalan itu sehingga siswa bisa nyaman saat akan menggali ilmu.

Sementara itu, Wakil Kepala sekolah, bidang Humas, Rilo Pambudi mengatakan berbagai upaya sudah dilakukan sekolah demi memperbaiki akses jalan ini mulai dari mengusulkan melalui pemerintah desa setiap tahun dimulai dari tahun 2019, mengajukan proposal ke Dinas PU kabupaten dan sampai pada akhir-akhir ini sudah mengajukan permohonan bantuan ke PT. Pertamina Asset 2 Adera Field untuk memperbaiki sementara akses jalan dengan cara dirapikan dibuatkan parit dan dilakukan pengerasan dengan batu coral namun masih belum ada tindak lanjut semua.

Baca Juga :  Rapat Paripurna Ke 7 Dalam Rangka Hari Jadi Kabupaten PALI Ke 9 Tahun 2022 Di Hadiri Herman Deru.

Rilo berharap, akses jalan yang hanya menyisakan lebih kurang 500 meter yang belum dilakukan cor beton segara dilakukan perbaikan mengingat keamanan dan keselamatan siswa dan guru dalam melaksanakan kegiatan belajar mengajar sangat diharapkan.

Terkait keluhan ini, awak media sudah berusaha menghubungi pihak dinas pekerjaan umum bina marga Kabupaten PALI, via WhatsApp guna minta tanggapan dan arahan, namun untuk saat ini semua itu belum didapatkan. (Jiemie).

(Artikel Eddi SI.com)

Berita Terkait

Anggota Polsek Rangkasbitung Polres Lebak Patroli Dialogis Ke Pasar Rangkasbitung di Jalan Sunan Kalijaga
Aktivis Sumsel Desak Pemerintah Pasang Foto Koruptor di Sekolah dan Universitas Sebagai Upaya Pendidikan Antikorupsi
Bakti Sosial Kementerian Imigrasi & Pemasyarakatan Bersama Yayasan Arridho Berdikari Sejati di Desa Adat Baduy, 1000 Paket dibagikan
Oknum Petugas Lapas Kelas IIA Khusus Gunung Sindur Diduga Peras Keluarga WBP Rp225 Juta, Langgar Hukum dan Etika ASN
Empat Sekolah Di Kota Bekasi Belum Pertanggungjawabkan Belanja BOSP Sesuai Ketentuan
PENGERJAAN REHABILITASI LAPANGAN BOLA DESA CANGKRING, DIDUGA KUAT TABRAK ATURAN
Virall: Kades Banjarsari Selalu Tunjukkan Jiwa Sosial Untuk Warganya
Gelar Aksi di Dishub Provinsi Banten, LSM Laskar NKRI Soroti Dugaan Permainan Tender PJU dan Pertanyakan Absennya Pengamanan Polisi
Berita ini 2 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 10 November 2025 - 09:27 WIB

Anggota Polsek Rangkasbitung Polres Lebak Patroli Dialogis Ke Pasar Rangkasbitung di Jalan Sunan Kalijaga

Minggu, 9 November 2025 - 13:17 WIB

Aktivis Sumsel Desak Pemerintah Pasang Foto Koruptor di Sekolah dan Universitas Sebagai Upaya Pendidikan Antikorupsi

Minggu, 9 November 2025 - 08:56 WIB

Bakti Sosial Kementerian Imigrasi & Pemasyarakatan Bersama Yayasan Arridho Berdikari Sejati di Desa Adat Baduy, 1000 Paket dibagikan

Sabtu, 8 November 2025 - 19:01 WIB

Oknum Petugas Lapas Kelas IIA Khusus Gunung Sindur Diduga Peras Keluarga WBP Rp225 Juta, Langgar Hukum dan Etika ASN

Sabtu, 8 November 2025 - 10:12 WIB

Empat Sekolah Di Kota Bekasi Belum Pertanggungjawabkan Belanja BOSP Sesuai Ketentuan

Berita Terbaru