Maluku, Keizalinnews.Com,- Salah satu Masjid Tua yang terletak di dusun Teratai, desa Wayasel Kecamatan Kaiyeli Kabupaten Buru.Maluku yang digunakan sebagai sarana rumah ibadah para kaum muslim mualaf setempat, tidak bisa digunakan lagi untuk melaksanakan shalat lima waktu secara berjamaah oleh warga setempat karena telah roboh dan hancur.
Akibat roboh dan hancur, masyarakat setempat tidak lagi dengarkan lantunan suara Adzan yang dikomandan di Masjid, sudah 18 tahun pasca roboh dan hancur Masjid tersebut.Dan sampai saat ini tidak ada perhatian pemerintah daerah setempat untuk perbaiki Masjid di dusun Teratai itu.
Sangat sedih,bangun Masjid telah hancur dan tidak dapat digunakan warga muslim mualaf Teratai untuk beribadah lima waktu secara berjamaah di rumah ALLAH SWT.Warga muslim mualaf dusun Teratai dengan jumlah jiwa kurang lebih 130 jiwa dan 16 Kepala Keluarga
Dengan rusaknya masjid tersebut, masyarakat dusun Teratai sangat merindukan dan inginkan sebuah mesjid agar mereka bisa beribadah di tempat ibadah yang mereka rindukan.
Anisa Nurjana warga dusun Teratai meminta kepada Team Dsas care agar mohon kiranya dapat membantu sarana ibadah warga muslim mualaf dusun Teratai, agar kami punya Masjid dan beribadah didusun saja, tanpa harus ke desa Wayasel dengan menumpah jarak yang jauh untuk melaksanakan ibadah di masjid.
Jarak dusun Teratai dan desa Wayasel sangat jauh dengan jarak tempuh berjarak 4 Kilo meter. Dan untuk pergi kesana ada yang jalan kaki ada juga yang menggunakan kendaraan menuju ke desa Wayasel untuk shalat Jumat, atau Tarawi.
” Sudah 18 tahun warga dusun Teratai tidak dengarkan Adzan di Masjid. Kami warga muslim mualaf sangat merindukan lantunan suara Adzan yang dikomandan di Masjid.”ungkap Nurjana
Mendengar apa yang diinginkan warga muslim mualaf dusun Teratai. Team Dsas Care tersentuh hati dan berkeinginan besar untuk membantu membangun Masjid untuk warga setempat.
Kami Team Dsas Care akan berupaya agar segerah membangun Masjid sebagai tempat beribadah warga Muslim Mualaf dusun Teratai yang selama ini mereka impikan dan rindukan.
” Insha Allah secepatnya di bangun Masjid tersebut.”ujar Mujahid Galela.
Nur
