Keizalinnews.Online|Redelong-: Forkopimda Hadiri Upacara Peringatan Hari ibu Ke 96, bertempat di Lapangan Segede Kacamatan Bukit Kabupaten Bener Meriah” Selasa 24 Desember
2024
Dalam kegiatan Upacara Hari ibu tersebut. Pj, Bupati Bener Meriah a.n. Ir. Moh.Tanwir MM, bacakan amanat Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, mengatakan” Bangsa ini dibangun dari fondasi perjuangan para perempuan yang tak pernah pudar semangatnya untuk mencapai sebuah kehidupan yang lebih baik bagi generasi penerus” ujarnya
Lanjutnya” Terlebih lagi semangat para pahlawan perempuan, yang namanya tetap harum hingga kini dan menjadi inspirasi bagi kita semua, yaitu RA Kartini, Cut Nyak Dien, Cut Meutia, Nyi Ageng Serang, Martha Christina Tiahahu, Rasuna Said, Laksmana Malahayati dan lainya, yang selalu kita kenang dan kita contoh” ujarnya
Perlu kita ketahui, salah satu titik penting perjuangan pergerakan perempuan di masa kemerdekaan, telah menjadi tonggak sejarah tersendiri adalah ketika diselenggarakannya Kongres Perempuan Indonesia Pertama pada 22 Desember 1928, di Yogyakarta.
Momentum bersejarah ini kemudian ditetapkan sebagai Hari Nasional pada tahun 1959 oleh Presiden Soekarno, yang dinamakan Hari Ibu. Inilah yang membedakan Hari Ibu di Indonesia dengan peringatan “Mother’s Day” di beberapa negara di dunia” Terangnya
Dikesempatan itu juga Letkol Inf Ahmad Fauzi mengatakan” Perjuangan
kaum perempuan membawa keyakinan baru bagi perempuan Indonesia, karena sangat esensial bagi kemajuan Indonesia, terbukti hampir setengah dari populasi Indonesian kaum perempuan turut serta membangun kemajuan Indonesia”
Dan kita, sebagai generasi penerus harus dapat berperan mengubah tatanan kehidupan menjadi lebih baik,
Selama 96 tahun, sejak Kongres Perempuan Indonesia Pertama, telah mengantarkan berbagai prestasi bagi kaum perempuan, dan kita berharap melalui peringatan Hari Ibu ini, kita diingatkan akan pentingnya peran perempuan dalam mencapai tujuan bangsa untuk lebih maju.
Melalui Peringatan Hari Ibu ini, diharapkan kita sebagai generasi penerus dapat mewariskan nilai-nilai luhur dan semangat perjuangan yang terkandung dalam sejarah perjuangan kaum perempuan kepada seluruh masyarakat Indonesia, agar mempertebal tekad dan semangat untuk bersama-sama melanjutkan dan mengisi pembangunan dengan dilandasi semangat persatuan dan kesatuan” Pungkasnya.”-M,s
