KeizalinNews.com Sibolga — Pangkalan TNI AL (Lanal) Sibolga turut melaksanakan Peresmian Kampung Bahari Nusantara di Desa Jago-jago, Kec. Badiri Kabupaten Tapanuli Tengah. Senin (15/03/23).
Dalam sambutannya di acara Vidcon tersebut, Kepala Staf TNI AL Laksamana TNI Muhammad Ali mengatakan Indonesia memiliki Sumber Daya Alam yang sangat melimpah ini menjadi salah satu modal untuk mewujudkan visi Indonesia Emas tahun 2045. TNI AL menginisiasi program Kampung Bahari Nusantara sebagai mandat pembinaan wilayah pesisir agendanya yakni menyelesaikan permasalahan Ekonomi, Kesehatan, Edukasi, Pertahanan dan Budaya Kampung Bahari Nusantara Angkatan Laut siap mendukung Transformasi Ekonomi Yang Inklusif dan Berkelanjutan Bagi Masyarakat Maritim Yang Sejahtera.
Diketahui, Kampung Bahari Nusantara menjadi program dari TNI Angkatan Laut yang bertujuan menciptakan kondisi juang tangguh untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat di bidang kesehatan, pendidikan, pariwisata, ekonomi, dan pertahanan.
Kegiatan peresmian serentak ini diresmikan oleh Wakil Presiden Republik Indonesia, KH Ma’ruf Amin di 66 Satkowil TNI AL di seluruh Indonesia yang mengangkat tema ‘Kampung Bahari Nusantara TNI AL Siap Meningkatkan Produktivitas untuk Transformasi Ekonomi yang Inklusif dan Berkelanjutan bagi Masyarakat Maritim yang Sejahtera’.
Karena itu, menurut Wakil Presiden Indonesia KH. Ma’ruf Amin, gagasan Kampung Bahari Nusantara yang dimotori TNI AL sangat penting. Apalagi, lanjutnya, program tersebut selaras dengan komitmen Pemerintah untuk menyelesaikan berbagai persoalan kemiskinan di desa pesisir.
Kampung Bahari Nusantara (KBN) merupakan program yang dibentuk guna mengangkat potensi maritim suatu wilayah. Dalam KBN, terdapat 5 kluster utama, yaitu kluster pertahanan, ekonomi, edukasi, kesehatan, dan pariwisata.
Kluster pertahanan membuat masyarakat dapat diberdayakan sebagai komponen pendukung dalam pertahanan negara. Kedua, kluster ekonomi, yakni meningkatkan ekonomi masyarakat melalui kegiatan pembinaan kelompok masyarakat/usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) dan pendampingan.
Ketiga, kluster edukasi, guna meningkatkan pengetahuan masyarakat desa melalui pembentukan rumah pintar sebagai wadah untuk mendapatkan pengetahuan dan informasi, khususnya terkait dengan berbagai kegiatan, pekerjaan, serta wawasan teknologi dan kebangsaan. Keempat, kluster kesehatan, yakni meningkatkan kesehatan masyarakat desa melalui penyuluhan dan sosialisasi budaya hidup sehat serta peningkatan pelayanan puskesmas/polindes, peralatan medis, tenaga kesehatan, dan obat-obatan
Lalu, yang terakhir, kelima, yaitu klaster pariwisata, yakni bertujuan menciptakan desa agar dapat dijadikan destinasi pariwisata, khususnya wisata bahari, dengan cara memelihara dan melestarikan sumber daya alam (SDA) dan sumber daya buatan.
Di akhir acara, Kepala Perwakilan Bank Indonesia Sibolga dan Kepala BRI Sibolga menyerahkan Bantuan Sosial pengadaan buku dan peralatan UMKM, sedangkan UMTS Padang Sidimpuan menyerahkan 1 Paket komputer untuk kampung masyarakat binaan Lanal Sibolga tersebut.
Turut hadir dalam acara tersebut Danlanal Sibolga Letkol Laut (P) Cahyo Pamungkas, M. Tr. Opsla, Kepala Perwakilan Bank Indonesia Sibolga, Kepala BRI Sibolga, Rektor UMTS Padang Sidimpuan, Camat Badiri, Kepala Desa Jago-jago, Prajurit dan PNS Lanal Sibolga, serta masyarakat Desa Jago-jago.
(Hera)
